Four continents and numerous developing contries benefit economically from the annual income and jobs that coffee provides. The only polyploid species found in the genus Coffea is called Coffea arabica, and it belongs to the Rubiaceae family. In order to commercially propagate plants or to learn more about key concepts in somatic embryo induction and development, somatic embryogenesis is used. The purpose of this experiment was to compare how calli induction was impacted by several plant growth regulators in the Arabica coffee. Leaf tissues were cultivated on ½ MS medium with varying concentrations of 2,4-D and thidiazuron (1.0, 2.0, 3.0 mg/L) together with 1.0 mg/L BAP. Each experiment used a minimum of seven replicated abd was repeated three times using a completely random design. The varied grades of calli’s morphological examination was identified. Up to eight weeks, the proportion of calli development was measured every two weeks. Nearly sixty percent of calli formed in the medium of 1 mg/L 2,4D and 1 mg/L BAP, which had the greatest calli formation percentage. The maximum calli weight (2.086 grams) is achieved in medium of 1 mg/L 2,4-D + 1 mg/L BAP.
Deregulasi industri listrik telah terjadi di banyak negara. Tujuan utama di balik deregulasi ini adalah memperkenalkan kompetisi yang bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan kualitas layanan di industri pasokan listrik. Perubahan yang signifikan akan terjadi pada nilai pembangkitan dan fungsi saluran transmisi. Pelanggan akan berpartisipasi menyambut pasar bebas dan hal ini menyebabkan banyak perusahaan yang ingin membangun pembangkit sendiri dalam skema operasi wheeling untuk memenuhi kebutuhan sendiri. Wheeling menjadi solusi dari permasalahan tersebut. Metode aliran daya akan digunakan setelah penambahan wheeling pada sistem. Tujuan penggunaan metode ini adalah mengetahui kondisi sistem setelah wheeling ditambahkan karena peta aliran daya akan berubah saat ada pelaku wheeling. Metode studi aliran daya memberikan informasi besarnya daya total yang dibangkitkan oleh generator, tetapi tidak memberikan informasi daya yang dialirkan oleh generator di setiap jaringan transmisi. Untuk mengetahui alokasi daya yang dialirkan oleh generator di setiap jaringan transmisi, metode power tracing akan digunakan. Metode ini dapat memberikan informasi alokasi daya yang dialirkan oleh generator di setiap jaringan transmisi pada sistem. Penelitian ini akan membahas metode power tracing menggunakan metode algortima genetika (AG). AG adalah satu dari beberapa metode optimisasi dan mengasumsikan alokasi daya yang dialirkan oleh generator sebagai masalah yang akan dioptimisasi. Penentuan harga wheeling menggunakan metode Long Run Marginal Cost (LRMC). Metode ini memproyeksikan biaya masa depan dengan memperhatikan perubahan beban yang terjadi setiap saat dalam kurun waktu yang ditentukan. Pada makalah ini metode LRMC dibandingkan dengan metode penetuan biaya wheeling lainnya, yaitu metode MW-Mile. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa metode LRMC lebih murah dibandingkan dengan metode MW-Mile. Dari perspektif ekonomi, penentuan biaya wheeling menggunakan metode LRMC lebih murah 14%-20% daripada metode MW-Mile.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.