Teknologi pembelajaran  islam  meliputi desain, pengembangan, pemanfaatan, pengelolaan, penilaian dan penelitian proses, sumber dan sistem untuk belajar sesuai yang terkandung dalam Alqur’an dan Hadist. Definisi dan kawasan teknologi pembelajaran  Islam ini merupakan kajian teori. Adapun peran teknologi pembelajaran  Islam dalam pemecahan masalah-masalah pembelajaran ini merupakan kajian praktis dan terapan. Artinya berkaitan dengan pemanfaatan teknologi pembelajaran  Islam dalam memfasilitasi organisasi belajar manusia. Akhirnya teknologi pembelajaran  Islam baik sebagai disiplin ilmu, program studi maupun profesi terus mengalami perkembangan yang pesat.

Penelitian ekspost fakto bertujuan untuk mengetahui pengaruh kemampuan verbal (X1) dan penyesuaian diri (X2) secara bersama-sama maupun secara parsial terhadap prestasi belajar Fisika (Y) pada masing-masing tipe kepribadian sanguinis dan koleris. Penelitian ini dilakukan di SMAN1 Baraka . Instrumen yang digunakan adalah tes kepribadian, tes kemampuan verbal dan tes penyesuaian diri, serta dokumentasi nilai rapor semester yang telah dilalui. Untuk melihat pengaruh antara variabel-variabel bebas dan variabel terikat digunakan statistik regresi ganda. Selanjutnya analisis data digunakan bantuan SPSS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan verbal (X1) dan penyesuaian diri (X2) secara bersama-sama berpengaruh terhadap prestasi belajar Fisika (Y) pada masing-masing tipe kepribadian sanguinis dan koleris. Pada tipe kepribadiam sanguinis secara parsial kemampuan verbal berpengaruh positif terhadap prestasi belajar Fisika, sedangkan secara parsial penyesuaian diri tidak berpengaruh terhadap prestasi belajar Fisika. Pada tipe koleris secara parsial kemampuan verbal berpengaruh positif terhadap prestasi belajar Fisika begitupun juga dengan kemampuan penyesuaian diri.

Penelitian ini bertujuan untuk untuk menguji dan mengetahui bagaimana pengaruh pelatihan dan disiplin kerja terhadap kinerja pegawai pada Dinas Tenaga Kerja  dan Transmigrasi Prov Sul-Sel. Pengumpulan data menggunakan data primer yang di peroleh dari kuesioner dengan menggunakan teknik  random sampling. Populasinya adalah seluruh pegawai Dinas Tenaga kerja dan Transmigrasi Prov Sulsel, sampel yang diambil berjumlah 97 orang. Metode analisis data menggunakan teknik regresi linear sederhana dan regresi linier berganda.Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pelatihan dan Disiplin kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kinerja pegawai pada Dinas Tenaga kerja dan Transmigrasi Prov Sul-sel.Kata kunci : Pelatihan, Disiplin kerja, Kinerja pegawai

This study aims to analyze the School Operational Assistance (BOS) program at MTs DDI Cilellang, Barru District, which focuses on implementation, evaluation, and the supporting and inhibiting factors. This type of research is descriptive qualitative. Primary data sources consist of madrasa heads, BOS treasurers, teachers, and students at MTs DDI Cilellang. Secondary data sources are in the form of relevant journals and books as a theoretical basis and BOS document data at MTs DDI Cilellang. Data was collected using observation, interview, and documentation techniques and then analyzed using descriptive analysis techniques. The results show that the implementation of the BOS program at MTs DDI Cilellang using Madrasah-Based Management (MBM) aims to empower madrasa through granting authority (autonomy). The implementation of the BOS program met a good standard based on six evaluation dimensions, namely effectiveness, efficiency, adequacy, responsiveness, equity, and accuracy. The supporting factors are good cooperation between the madrasah and the madrasah committee; expert and experienced BOS fund managers. The inhibiting factor is the delay in receiving funds from the government.