Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dampak pemasaran media sosial (Social Media Marketing) terhadap niat membeli kembali (Repurchase Intention)  yang disampaikan melalui kesadaran merek (Brand Awareness) dan electronic word-of-mouth (E-WOM) oleh pelanggan kosmetik halal. Kuesioner disebarkan kepada 160 responden sebagai sampel. Dalam penelitian ini menggunakan non-probability sampling yaitu teknik purposive sampling. Penelitian ini menunjukan bahwa pemasaran media sosial tidak berpengaruh signifikan positif terhadap niat membeli kembali yang dilakukan oleh konsumen. Sedangkan kesadaran merek dan electronic word-of-mouth (E-WOM) berpengaruh positif terhadap niat membeli kembali (repurchase intention) yang dilakukan oleh konsumen. Penelitian ini menggunakan metode analisis yaitu structural equation modeling (SEM), SPSS, dan software AMOS22.