Keberadaan sampah dalam sebuah lingkungan menimbulkan masalah tersendiri bagi masyarakat. Salah satu penyelesaian dalam mengatasi  masalah yang timbul adanya sampah  pada saat ini adalah pengelolaan sampah. Sampah jika dikelola dengan benar   dapat berdampak bagi kemakmuran masyarakat sekitar. Perlunya mengelola sampah tersebut agar tidak timbul masalah menjadi dasar dan tujuan diadakannya program KKN di Desa Tanjungrejo, Nguter, Sukoharjo. Program pengelolaan sampah ini menggandeng Ibu –ibu PKK dan remaja desa yang tergabung dalam PIK-R Desa Tanjungrejo, Nguter, Sukoharjo, Jawa Tengah. Metode yang digunakan dalam program ini adalah metode difusi ipteks dan pelatihan edukasi mengenai pengembangan unit usaha bank sampah. Terdapatdua kegiatan yaitu pengembangan unit usaha bank sampah, setelah diadakannya pengembangan, dilakukan kegiatan edukasi digital marketing dan branding produk kerajinan bank sampah. Hasil dari program ini adalah masyarakat sangat  antusias mengikuti  pelatihan, sekaligus pembuatan produk  sehingga produk yang dihasilkan dapat memiliki ciri khas dan nilai jual, serta terciptanya pengelolaan bank sampah yang lebih baik dan pemasaran produk lebih luas karena memanfaatkan marketplace.