Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh dari intan penipuan (tekanan, peluang, rasionalisasi dan kemampuan) terhadap perilaku kecurangan akademik mahasiswa dengan psikologis sebagai variabel moderasi. Teknik analisis menggunakan analisis regresi berganda yang terdiri dari uji determinasi koefisien, uji statistik F dan uji statistik T. Penelitian ini menggunakan data primer melalui penyebaran kuesioner sebanyak 200 lembar, tetapi yang terisi hanya sebanyak 170 responden. Penelitian ini mengambil objek sampel dari beberapa universitas swasta di Jakarta yang terdiri dari Universitas Trisakti, Universitas Bina Nusantara, Universitas Tarumanegara, Universitas Atmajaya dan Universitas Moestopo.Variabel independen dalam penelitian ini adalah tekanan, peluang, rasionalisasi dan kemampuan, variabel dependen adalah kecurangan akademik dan untuk variabel moderating adalah psikologis. Hasil penelitian menunjukan bahwa dari empat dimensi penipuan berlian hanya ada tiga dimensi yang mampu berpengaruh terhadap kecurangan akademik peluang, rasionalisasi, dan kemampuan. Sedangkan, satu dimensi lainnya yaitu tekanan tidak mampu mempengaruhi kecurangan akademik.

Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh pendidikan latihan, insentif dan kemampuan intelektual terhadap kinerja Dosen Universitas Islam Syekh Yusuf Tangerang, baik secara parsial maupun simultan. Teori yang digunakan untuk mendukung pembahasan dalam penelitian ini adalah teori Manajemen Sumber Daya Manusia, khususnya yang berkaitan dengan pendidikan latihan, insentif, kemampuan intelektual dan kinerja Dosen. Populasi penelitian ini adalah seluruh Dosen, pria dan wanita di Universitas Islam Syekh Yusuf Tangerang yang berjumlah 60 orang dan sampel sebanyak 60 orang. Adapun teknik pengambilan sampel adalah purposive sample (sampel pertimbangan) karena yang akan diteliti kinerjanya adalah Dosen tetap. Metode pengumpulan data dilakukan dengan angket dan wawancara. Model analisis data yang digunakan adalah regresi linear berganda dengan menggunakan software SPSS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendidikan pelatihan, insentif dan kemampuan intelektual berpengaruh kuat dan signifikan terhadap kinerja Dosen baik secara parsial maupun simultan. Nilai koefisien determinasi yaitu kontribusi variable pendidikan latihan, insentif dan kemampuan intelektual (variable independent) menjelaskan pengaruhnya terhadap kinerja Dosen (variable dependent) cukup besar.