Penelitian ini untuk mengetahui pelaksanaan pengadaan tanah pengadaan tanah untuk kepentingan pembangunan perumahan, bentuk perlindungan hukum bagi konsumen yang membeli unit rumah dan bentuk penyelesaian apabila terjadi perselisihan antara pengembang dan konsumen perumahan di Kabupaten Gunungkidul.Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian normatif empiris dengan menggunakan metode pendekatan perundang-undangan yang didukung oleh data empiris yang dilakukan dengan penelitian lapangan dan penelitian kepustakaan sebagai penunjang. Sarana yang digunakan dalam pengumpulan data primer adalah pedoman wawancara sedangkan pengumpulan data sekunder dilakukan dengan studi dokumen.Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan pengadaan tanah untuk kepentingan pembangunan perumahan di Kabupaten Gunungkidul sudah berjalan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku, namun masih terdapat kendala yang dihadapi dalam prosesnya, hal ini dikarenakan masih adanya pihak kedua belah pihak. dalam unsur penyelenggara pemerintahan dan partai. pengembang perumahan yang belum mengetahui dan memahami tahapan proses dalam pengadaan tanah untuk kepentingan pembangunan perumahan khususnya yang berkaitan dengan sistem Online Single Submission. Upaya perlindungan hak konsumen oleh pengembang perumahan telah dilakukan sesuai dengan ketentuan namun masih terdapat pelanggaran hak konsumen dalam pembelian unit rumah di Kabupaten Gunungkidul. Berdasarkan data BPSK Yogyakarta, tidak ada permintaan penyelesaian sengketa.