Produk bahan ajar IPS berbasis nilai budaya Using untuk siswa kelas IV SDN 01 Kemiri Kecamatan Singojuruh Kabupaten Banyuwangi dikembangkan berdasarkan KTSP SK 1 KD 1.4. Bahan ajar yang dibuat berupa modul belajar siswa dan modul panduan guru dengan judul "Keanekaragaman suku bangsa dan budaya". Kelayakan produk bahan ajar berbasis nilai budaya Using diukur berdasarkan tingkat validitas, kemenarikan, keefektifan, dan keterterapan produk. Tingkat validitas diperoleh dari hasil uji validasi ahli, persentase validitas dari ahli bahasa untuk modul belajar siswa adalah 97,92% (sangat valid) dan modul panduan guru adalah 96,43% (sangat valid), persentase dari ahli desain untuk modul belajar siswa adalah 88,89% (sangat valid) dan modul panduan guru adalah 94,44% (sangat valid), dan persentase dari ahli isi untuk modul belajar siswa adalah 97,32% (sangat valid) dan modul panduan guru adalah 97,73% (sangat valid). Tingkat kemenarikan diukur dari uji coba perorangan yang mendapatkan skor 78,33% (cukup menarik) dan uji coba kelompok kecil memperoleh persentase skor 85,71% (menarik). Tingkat keefektifan bahan ajar diukur dari aktivitas belajar siswa yang mendapatkan persentase skor 91,56% (sangat aktif) dan hasil belajar siswa mendapatkan persentase skor 80,49% (tuntas). Tingkat keterterapan produk bahan ajar diukur berdasarkan angket tanggapan guru yang mendapatkan persentase skor 93,18% (sangat baik) untuk modul belajar siswa dan 89,29% (sangat baik) untuk modul belajar guru, sedangkan angket tanggapan siswa mendapatkan persentase skor 76,80% (cukup baik). Kata kunci: bahan ajar IPS dan nilai budaya Using.
Abstrak: Penelitian ini menghasilkan produk berupa buku ajar berbasis infografis pada tema 5 ekosistem subtema 1 komponen ekosistem pada kelas 5 SD. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian R&D (research and development). Kelayakan produk buku ajar berbasis infografis diukur berdasarkan validitas buku, efektivitas buku dan respons siswa. Subjek uji coba penelitian ini adalah siswa kelas VD SDN Jember Lor 01, siswa kelas VA SDN Jember Lor 02 dan siswa kelas V Ustman SDIT Harapan Umat. Metode pengumpulan data yang digunakan ialah validasi dan kueisioner. Berdasarkan hasil analisis validasi didapatkan persentase dari validator ahli sebesar 92,6% dan dapat dikatakan sangat valid. Keefektivitasan buku ajar berdasarkan angket hasil belajar siswa didapatkan persentase sebesar 80%, 82% dan 84%. Buku ajar infografis mendapat respons positif dengan persentase 100%, 100% dan 97,7%. Berdasarkan hasil tersebut buku ajar berbasis infografis sudah memenuhi aspek untuk dapat digunakan sebagai buku ajar.INFOGRAPHIC BASED TEXTBOOK DEVELOPMENT IN THE ECOSYSTEM THEME TO IMPROVE STUDENT LEARNING OUTCOMES IN 5TH CLASS ELEMENTARY SCHOOLAbstract: This research developed an infographic-based textbook on subtheme 1: ecosystem component of theme 5: an ecosystem in 5th grade of elementary school. The research type used R&D (research and development). Infographic-based textbook’s properness measured by book validation, book effectivity, and students’ responses. The subject of this research was V grade students D class from SDN Jember Lor 01, V grade students B class from SDN Jember 02, and V grade student Ustman class from SDIT Harapan umat. This research used validation and questionnaire as data collection methods. From the data analysis, the percentage obtained from validator was 92,6%, and it could be concluded as very valid. The infographic-based textbook effectivity based on student learning outcomes questionnaire, the percentage that obtained were 80%, 82%, and 84%. The infographic-based textbook got a positive response, with a percentage of 100%, 100%, and 97,7%. From the result, an infographic-based textbook fulfilled aspect to be used as a textbook.
Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa kelas IV SDN Kepatihan 05 Jember melalui penerapan teori belajar van Hiele. Jenis penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian ini dilaksanakan sebanyak dua siklus. Setiap tindakan meliputi perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, tes hasil belajar, dan dokumentasi. Subjek penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IVA SDN Kepatihan 05 Jember yang berjumlah 28 siswa. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa persentase aktivitas belajar siswa mengalami peningkatan. Pada siklus I menunjukkan hasil sebesar 56,29 persen dengan kriteria cukup, sedangkan pada siklus II sebesar 76,66 persen dengan kriteria baik. Rata-rata hasil belajar siswa juga mengalami peningkatan. Pada siklus I menunjukkan hasil sebesar 55,74 dengan kriteria cukup, sedangkan pada siklus II sebesar 75,71 dengan kriteria baik. Berdasarkan hasil penelitian, maka dapat disimpulkan bahwa penerapan teori belajar van Hiele dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa kelas IVA SDN Kepatihan 05 Jember.
Salah satu usaha yang dapat dilakukan untuk menciptakan proses pendidikan yang berkualitas adalah melalui proses pembelajaran di sekolah. Sesuai dengan tingkat satuan pendidikan yang ada di Indonesia, Sekolah Dasar (SD) merupakan jenjang awal bagi seorang siswa dalam menempuh pendidikan. Layaknya fondasi dari sebuah bangunan, pendidikan di SD memegang peranan yang sangat penting dalam keberhasilan pendidikan secara keseluruhan, sehingga semua pihak yang menjadi aktor dalam proses pembelajaran di SD harus benar-benar serius dalam menjalankan setiap perannya. Aspek lain yang tidak kalah penting dan harus mendapat perhatian dalam keberhasilan pendidikan adalah kurikulum. Kurikulum pendidikan mensyaratkan komprehensif, responsif dan relevan terhadap dinamika sosial serta mampu mengakomodasi kemajuan IPTEK. Inilah yang menjadi dasar diperlukannya suatu pembaharuan kurikulum yang berpusat pada sekolah yaitu Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) yang menghendaki adanya perubahan dalam kegiatan belajar mengajar (KBM) di dalam kelas. Perubahan tersebut diantaranya adalah guru diharapkan mampu menciptakan kegiatan pembelajaran yang mampu menjadikan siswa lebih aktif dalam KBM di kelas, sehingga potensi dan kreativitas siswa dapat digali secara maksimal. Untuk dapat mewujudkan nya guru harus kreatif dalam memilih model pembelajaran yang tepat untuk setiap mata pelajaran.Di masa yang akan datang peserta didik akan menghadapi tantangan berat karena kehidupan masyarakat global selalu mengalami perubahan setiap saat, oleh karena itu mata pelajaran IPS dirancang untuk mengembangkan pengetahuan, pemahaman,
This study aims to determine the appropriateness of character education content with the fourth grade students' books based on 2013 curriculum based on the theme of "my hero." This study uses a qualitative approach to the types of content analysis research. The source of data in this study is the 2013 curriculum student book with the theme "My hero" revised edition 2017 for fourth grade elementary school students. Data collection techniques used in this study are documentation. Data analysis techniques using qualitative data analysis techniques include data acquisition, data reduction or reduction, inference, and data analysis. Character education with a grade IV student book my hero theme is quite in accordance with a percentage of 55 %. The highest character value is the nationalist value with a percentage of 47.28 %. The highest nationalist value appears because it is in accordance with my hero theme, while the percentage of religious values is 7,27%. Independent value indicates percentage percentage of 25.45%, while the percentage of the value of mutual cooperation of 9.09%. Integrity value shows a percentage of 10.91%. AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesesuaian muatan pendidikan karakter dengan buku siswa kelas IV SD berbasis K13 tema pahlawanku". Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis jenis penelitian analisis isi (content analysis). Sumber data dalam penelitian ini adalah buku tematik terpadu kurikulum 2013 tema pahlawanku edisi revisi 2017 untuk siswa kelas IV SD/MI. teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan teknik analisis data kualitatif meliputi pengadaan data, pengurangan atau reduksi data, inferensi, dan analisis data. Kesesuian muatan pendidikan karakter dengan buku siswa kelas IV tema pahlawanku cukup sesuai dengan persentase sebesar 55%. Nilai karakter yang tertinggi yaitu nilai nasionalis dengan persentase sebesar 47,28%. Nilai nasionalis kemunculannya paling tinggi karena sesuai dengan tema pahlawanku. Sementara persentase nilai religius yaitu 7,27%. Nilai mandiri menunjukkan persentase sebesar 25,45%, sedangkan persentase nilai gotong royong sebesar 9,09%. Nilai integritas menunjukkan persentase sebesar 10,91%.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.