Penelitian ini bertujuan untuk mendeskrepsikan bentuk campur kode dan faktor yang menyebabkan campur kode dalam pementasan Calonarang di pura Kebo Edan Pejeng oleh sekaa Nadāksara. Jenis penelitian yang diterapkan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. sumber data primer penelitian ini adalah video pementasan drama tari Calonarang di Pura Kebo Edan Pejeng oleh seka Nadāksara yang merupakan koleksi pribadi sekaa. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, dapat disimpulkan, Pertama, bentuk campur kode dibagi menjadi dua yaitu: (1) campur kode luar, (2) campur kode dalam. Kedua, faktor yang mempengaruhi terjadinya campur kode adalah: (1) kesulitan mencari padanan kata, (2) mengikuti lawan tutur, dan (3) keterbiasaan.

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui jenis pendekatan dalam pengelolaan kelas, menemukan kekuatan humor dalam mengatasi kejenuhan belajar, dan memahami jenis humor yang dapat digunakan dalam pengelolaan kelas dan pembelajaran. Penelitian ini merupakan researching from home dengan mengoleksi data-data mengenai pengelolaan kelas, humor, kejenuhan belajar, dan pembelajaran melalui eksplorasi buku-buku elektronik bersumber dari Google Books dan artikel-artikel ilmiah bersumber dari Google Scholar. Terdapat empat tahap pengumpulan data, yaitu  mencatat temuan terkait variabel, memadukan temuan, menganalisis temuan dan  mengkritisi untuk menghadirkan temuan baru. Teknik dokumentasi dengan instrument kartu data digunakan untuk mengumpulkan data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat sembilan pendekatan pengelolaan kelas. Humor terkaji memiliki sebelas kekuatan, yakni memiliki efek positif bagi kesehatan, membuka peluang perkenalan, mencairkan suasana, meningkatkan motivasi anak didik dalam pembelajaran, meningkatkan aktivitas dan kreativitas, penanda tingkat kecerdasan, mengurangi rasa bosan dan lelah, mengurangi tekanan atau stress, menghilangkan kejenuhan belajar, mengajarkan kebenaran, dan menambah popularitas. Jenis humor yang digunakan dalam pembelajaran adalah humor verbal yang direncanakan dan humor verbal yang tidak direncanakan.