Salah satu media kelemahan media pembelajaran matematika di Sekolah Dasar (SD) adalah media belum menggunakan media secara interaktif. Sehingga tujuan penelitian ini adalah mengetauhi kelayakan dan tingkat keterbacaan guru terhadap media pembelajaran interaktif SEPARO pada materi pecahan untuk pembelajaran matematika di Sekolah Dasar. Metode penelitian yang digunakan adalah Research and Development (R&D) oleh Borg and Gall yang dibatasi sampai tujuh langkah. Pendekatan yang digunakan yaitu kualitatif dan kuantitatif, berupa deskripsi produk yang diteliti serta data yang diperoleh berupa data angka. Media pembelajaran interaktif SEPARO di desain menggunakan aplikasi Kodular. Untuk mengetahui kelayakan produk dilakukan validasi kepada 3 validator, diperoleh persentase nilai rata-rata sebesar 90,61% oleh ahli materi dengan kategori sangat layak, 84,57% oleh ahli media kategori layak dan 86,67% oleh ahli bahasa kategori layak. Hasil uji guru diperoleh persentase rata-rata nilai sebesar 93,80% dengan kategori sangat layak, serta hasil uji keterbacaan peserta didik diperoleh persentase rata-rata sebesar 94% dengan kategori sangat layak.