Penelitian ini bermaksud untuk menguji pengaruh ukuran perusahaan, komite audit, fee audit, dan pertumbuhan perusahaan kepada manajemen laba. Populasi yang digunakan adalah perusahaan perbankan yang teregistrasi di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tahun 2019 – 2021. Teknik penentuan sampel menggunakan metode purposive sampling diperoleh 114 sampel perusahaan. Penelitian ini memakai data sekunder yang bersumber dari financial statement, website perusahaan, dan annual report. Data diolah memakai program SPSS versi 25.0. Hasil dari penelitian ini ialah menyatakan bahwa komite audit, fee audit, dan ukuran perusahaan menaruh pengaruh negatif kepada manajemen laba, sedangkan pertumbuhan perusahaan menaruh pengaruh positif kepada manajemen laba.