The purpose of state defense is to protect and to save the integrity of the Unitary State of the Republic of Indonesia, the sovereignty of the state, as well as its security from all kinds of threats, whether they are military or non-military ones. One of the non-military threats that potentially threatens the sovereignty and security of the nation-state is the misuse of technology and information in cyberspace. The threat of irresponsible cyber attacks can be initiated by both state and non-state actors. The actors may be an individual, a group of people, a faction, an organization, or even a country. Therefore, the government needs to anticipate cyber threats by formulating cyber security strategies and determining comprehensive steps to defend against cyber attacks; its types and the scale of counter-measures, as well as devising the rules of law.

Pelaksanaan GCG dalam pengelolaan perusahaan sangat penting karena akan secara langsung akan memberikan petunjuk yang jelas bagi perusahaan untuk mengambilan keputusan secara tepat dan bertanggung jawab serta memungkinkan pengelolaan perusahaan secara lebih aman, sehingga dapat meningkatkan nilai perusahaan dan kepercayaan dari mitra usaha. Pelaksanaan Corporate Governance di perusahaan-perusahaan di Indonesia masih sangat rendah, hal tersebut disebabkan oleh adanya sejumlah kendala yang dihadapi oleh perusahaan-perusahaan tersebut pada saat perusahaan berupaya melaksanakan Corporate Governance demi terwujudnya prinsip-prinsip GCG dengan baik. GCG memiliki 4 prinsip dasar yaitu transparansi (transparancy), akuntabilitas (accountability), pertanggungjawaban (responsibility), Kemandirian (Independency),dan Kewajaran (fairness). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan sejauh mana pelaksanaan prinsip-prinsip GCG pada PT. Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo). Selain itu penelitian ini juga bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan faktor-faktor apa saja yang menjadi hambatan dan kendala dalam pelaksanaan prinsip-prinsip GCG  Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan prinsip-prinsip GCG telah dilakukan dengan baik di PT. Jasindo, selain itu terdapat beberapa kendala dalam pelaksanaannya.

Artikel ini merupakan initial research yang berusaha menggali hasil studi terdahulu di bidang Corporate Entrepreuneurship in SMEs dengan menggunakan systematic mapping study (SMS). Tuhuan dari pemetaan ini adalah untuk mengetahui topik Corporate Entrepreuneurship in SMEs apa saja yang diteliti. Penelusuran dilakukan pada Emerald, Sciencedirect, Willey electronic database sebanyak 9 artikel yang dipublikasikan dalam bentuk jurnal ilmiah yang masuk dalam kriteria inklusi. Hasil dari SMS ini dapat memberikan gambaran tentang peluang unutk mengekplorasi topik-topik baru dalam Corporate Entrepreuneurship in SMEs atau mengekploitasi topik yang sudah ada.

Electronic Road Pricing (ERP) has been used to reduce traffic in metropolitan cities. This system has proven to reduce the rate of vehicles entering the limited area effectively as well as increasing the rate of vehicles that use the highway around the limited area thus increasing the usefulness of the road. However, a thorough understanding of the state-of-art on ERP is still needed. Therefore, this article aims to classify, identify scientific publications, and conduct a thematic analysis of the current literature in the ERP to create an extensive and detailed understanding. The results of this mapping are expected to contribute to both researchers and practitioners in determining the research focus gap and the next type of ERP research. The research method is done by systematic mapping study (SMS) to review the scientific publication of ERP conducted time to time, research focus and paper type of the most widely investigated, and research methods that have been applied. SMS Procedures follow established empirical guidelines and mapping data using the Scopus electronic database library. Based on the results of the SMS on research in the field of ERP, it is found out that there are fifty empirical studies that meet the inclusion criteria. The writers classify fifty articles on the research focus areas underneath the categories: ERP, traffic congestion, road pricing, traffic management technology, transportation demand management. Then the studies are grouped into six categories: validation research, evaluation research, solution proposal, philosophical papers and experience papers. Afterall, this article also produces the categorization and quantification of current ERP studies in various dimensions as well as an overview of current research topics and trends.

Efisiensi di sepanjang rantai pasokan industri F & B yang terintegrasi dengan kemajuan teknologi telah mendorong penerapan sistem ketertelusuran produk dalam bentuk pemanfaatan Internet of Things (IoT). tujuan dari penelitian ini adalah untuk menyelidiki adopsi IoT di pada Startup Industri F&B di Jawa Barat-Indonesia. Data dianalisa dengan menyebarkan kuesioner terhadap 30 Startup Industri F&B di Jawa Barat dengan menggunakan analisis Stuctural Equation Modeling (SEM) menggunakan aplikasi AMOS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar Startup Industri F&B di Jawa Barat menunjukkan tingkat adopsi IoT yang cukup dalam mengelola proses produksi produk F&B mereka