Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar IPA antara siswa yang mengikuti pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning dan siswa yang mengikuti pembelajaran konvensional pada siswa kelas V. Penelitian ini merupakan penelitian quasi experiment dengan desain Non-equivalen Post-test Only Control Group Desain. Populasi penelitian ini adalah seluruh kelas V SDN Gugus IV Kecamatan Banjar Tahun Pelajaran 2018/2019 berjumlah 139 siswa. Sampel pada penelitian ini diambil menggunakan teknik random sampling. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode tes. Data yang telah dikumpulkan dianalisis menggunakan statistik deskriptif dan inferensial uji-t independent (dengan beberapa asumsi terpenuhi). Berdasarkan ringkasan hasil Uji hipotesis dengan uji t berbantuan SPSS 25.0, diperoleh hasil bahwa signifikasi hasil belajar 0,002 < 0,05, ini berarti bahwa terdapat perbedaan model pembelajaran Problem Based Learning berorientasi Tri Hita Karana terhadap hasil belajar IPA siswa kelas V semester II Gugus IV Kecamatan Banjar Tahun Pelajaran 2018/2019. Kata-kata kunci : Problem Based Learning, Hasil Belajar IPA, Tri Hita Karana
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.