The undeveloped social and emotion of early childhood, especially group B students of Kindergarten As-Salam Pekan Arba Tembilahan takes a serious teachers intention since it is one of many success factors in the future. There needs an extra-efforts to develop from teachers. This research is to discover the teachers’ efforts and factors that follow the development of social-emotional of group B students of TK As-Salam Pekan Arba Tembilahan. This is qualitative descriptive research. The data were collected over interviews, observation, and documentation. The data analyzing technique was triangulation data. The findings showed that the teacher already did many efforts to develop the students’ social and emotions, such as (1) putting attention to them, (2) introducing positive and negative, and its impact on storytelling, (3) giving a comfort zone, (4) practicing positive attitude in the school, (5) reinforcing students by giving salutations and rewards, (6) giving facilities to choose and actualize their hobby, and (7) doing communication between teacher and students.

Produksi merupakan elemen terpenting dalam suatu proses atau dalam sistem ekonomi, sebab apa saja yang boleh diproduksi agar dapat dimanfaatkan oleh manusia dalam memenuhi kebutuhan hidupnya. Suatu problem yang amat besar dirasakan umat Islam saat ini bila dihadapkan dengan sistem ekonomi kontemporer yang bebas nilai, yakni sistem ekonomi kapitalis dan sosialis.Adapun rumusan permasalahan dalam penelitian ini adalahbagaimana pemikiran Afzalur Rahman tentang konsep produksi Sedangkan tujuan untuk mengetahui bagaimana pemikiran Afzalur Rahman tentang konsep produksi.Dalam penilitian kepustakaan (Library Reserach)sebagai data primer tulisan ini adalah karya Afzalur Rahman tentang produksi yaitu buku Muhammad Sebagai Seorang Pedagang dan Doktrins Ekonomi Islam. Penulis juga lengkapi dengan literatur-literatur lain yang berhubungan dengan produksi. Adapun metode pembahasan yang penulis pakai untuk penelitian ini adalah metode deskriptif, deduktif dan kompratif.Pemikiran Afzalur Rahman tentang konsep produksi dalam sistem ekonomi Islam mengacu pada dua prinsip yaitu: pertama azas kebebasan, memberikan kebebasan kepada setiap individu untuk memproduksi dan menghasilkan kekayaan tetapi kebebasan itu haruslah berdasarkan syariat Allah. Kedua, azas keadilan, keadilan disini maksudnya keadilan dalam ekonomi adalah keseimbangan antara individu dengan unsur-unsur materi dan sprinatual yang dimiliki.