The study aims to examine the direct relationship between intellectual capital and competitive advantage. The contribution of this paper is that there is a proxy competitive advantage the study was conducted on 444 manufacturing companies in Indonesia from 2013-2017. The novelty in this study is a research model that makes competitive advantage a dependent variable for intellectual capital and competitive advantage variables using market share proxy. The result of this study is intellectual capital has a positive effect on competitive advantage.

Konsep mengenai servant leadership telah disebut sebagai salah satu bentuk pendekatan kepemimpinan yang berkomitmen untuk memberdayakan kemampuan serta kebutuhan karyawan. Saat ini konsep kepemimpinan tersebut telah menyita perhatian sebagian besar peneliti dalam hal semakin banyaknya pelanggaran moral dan penyimpangan manajemen di tempat kerja. Penelitian mengenai hal ini bertujuan untuk mengetahui tentang bagaimana pengaruh langsung servant leadership dan self-efficacy terhadap service quality karyawan serta efek moderasi servant leadership terhadap dua variabel, yaitu self-efficacy of service quality of employee dan service quality of employee. Peneliti menggunakan model analisis Structural Equation Modeling (SEM) secara metodologis dengan alat uji analisis statistik AMOSGrapchics. Ada dua studi dalam penelitian ini. Data pada studi pertama dan kedua diperoleh dari pendistribusian kuesioner online pada Aparatur Sipil Negara (ASN) Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP). Responden yang valid tersedia sebanyak 222 ASN dalam penelitian ini. Penelitian menghasilkan beberapa pengujian yang berkaitan (1) servant leadership berpengaruh signifikan terhadap service quality karyawan ASN di KKP, (2) self-efficacy berpengaruh signifikan terhadap service quality karyawan, dan (3) servant leadership dapat memoderasi secara signifikan antara self-efficacy dengan service quality pegawai ASN di KKP.

Abstrack This study aims to examine the indirect relationship between Environmental Management Accounting (EMA) and Firm Performance through Competitive Advantage. The contribution of this paper is that there is a Competitive Advantage mediating the relationship of EMA and improving firm performance. The study was conducted on 444 manufacturing companies in Indonesia from 2013-2017. The novelty in this study is a research model that makes Competitive Advantage a mediation for EMA and Firm performance variables, and Competitive Advantage variables using market share proxy. The results of this study are EMA has a positive effect on Firm Performance, EMA has a positive effect on Competitive Advantage, Competitive Advantage has a positive effect on Firm Performance, and Competitive Advantage as Quasi Mediating from the influence of EMA on Firm Performance. Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk menguji hubungan tidak langsung antara environmental management accounting (EMA) dan kinerja perusahaan (firm performance) terhadap keunggulan kompetitif (competitive advantage). Kontribusi penelitian ini ialah menunjukan keunggulan kompetitif memediasi antara EMA dan meningkatkan kinerja perusahaan. Penelitian ini dilakukan pada 444 perusahaan manufaktur di Indonesia selama 2013-2017. Kebaruan dari penelitian ini penggunaan keunggulan kompetitif sebagai variabel mediasi untuk EMA dan kinerja perusahaan, serta penggunaan pangsa pasar sebagai proksi variabel keunggulan kompetitif. Hasil penelitian ini ialah EMA memiliki pengaruh positif terhadap kinerja perusahaan, keunggulan kompetitif memiliki pengaruh positif terhadap kinerja perusahaan, dan keunggulan kompetitif, keunggulan kompetitif sebagai mediasi semu dari pengaruh EMA terhadap kinerja perusahaan.