Penelitian ini dilakukan dalam upaya meningkatkan kualitas hasil belajar peserta didik di SMP Negeri 3 Leihitu dengan menerapkan metode Problemm Solving. Problem Solving yang diterapkan dalam penelitian ini lebih menekankan kemampuan peserta didik dalam menghadapi masalah dan menentukan solusi penyelesaian masalah. Peserta didik dipacu untuk kreatif, aktif dan tanggap terhadap masalah-masalah yang berkaitan dengan mata pelajaran fisika khususnya materi Gaya. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriftif. Sampel penelitian ini adalah siswa kelas VIII1 yang berjumlah 30 orang siswa. Efektifitas dari pembelajaran pada penelitian ini dapat diketahui setelah di lakukan analisis terhadap hasil tes yakni pre test dan post test. Efektifitas pencapaian standar kompetensi siswa dianalisis dengan menggunakan uji-t. Setelah melakukan analisis data diperoleh hasil bahwa pembelajaran dengan metode problem solving sangat efektifitas karena melalui uji-t dimana nilai thit lebih besar 22,13 yang di peroleh melalui nilai ttab sebesar 2,042. Sedangkan pada aspek kognitif, aspek afektif, dan aspek psikomotor siswa dengan metode ini terlihat bahwa tingkat penguasaan meningkat secara signifikan dengan presentase ketuntasan sebesar 96,66%.

Constraints encountered during online practicum in the Introduction to Computer Applications Course, namely, an unstable network that causes communication gaps between students and lecturers during practicum, limited facilities (laptops) owned by students, inadequate internet quota, student learning abilities and independence different ways of operating the software. The purpose of this study was to determine the effectiveness of online tutorials on independence and achievement of student learning outcomes of FKIP UNIDAR introductory computer application courses. This research is a pre-experimental design research type One-Shot Case Study with the subjects of FKIP students of Chemistry Education, Physics Education, Mathematics Education and Biology Education courses taking introductory courses on computer applications for the 2021/2022 even academic year. Data on the validity of online tutorials and student learning independence were obtained through the distribution of questionnaires, while the cognitive aspects were obtained through post-test. The results obtained indicate that online tutorials are effectively used as a practical medium in online learning, with the acquisition of student learning outcomes 78.57% getting good grades and student learning independence after learning through online tutorials is in the good category.

Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan tipe korelasi yang melibatkan siswa kelas VII SMP Negeri 3 Leihitu. Variabel penelitian, yakni variabel minat belajar siswa (variabel X) dan variabel pencapaian hasil belajar fisika  (variabel Y), sedangkan teknik analisa data adalah analisis deskriptif dan analisis inferensial dengan metode korelasi. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa minat belajar siswa memberikan hubungan yang signifikansi terhadap pencapaian hasil belajar fisika. Hasil penelitian menggambarkan bahwa minat belajar siswa yang diajarkan dengan menggunakan metode problem solving dapat mempengaruhi konsentrasi siswa dalam pembelajaran guna mencapai hasil belajar fisika. Dalam menggunakan metode problem solving, siswa  lebih berpikir dan bertindak kreatif dalam memecahkan masalah, dimana guru lebih banyak melibatkan siswa sebagai subjek yang mencari dan memecahkan sendiri dan bukan sebagai objek yang hanya menerima informasi dari guru, sehingga siswa dapat secara aktif belajar dan mengapresiasikan ilmu yang mereka terima di sekolah guna mengembangkan pengetahuan dan ketrampilannya