Guru adalah sosok yang sangat berarti didalam lingkup kehidupan manusia. Sebagai seseorang yang dikaruniai ilmu oleh Allah SWT yang mana ilmu tersebut digunakan untuk memperoleh dan menuju kebaikan baik dunia dan akhirat. Artikel ini membahas tentang bagaimana tanggapan guru terhadap perannya dalam melaksanakan pembelajaran. Yang darinya kami menemukan bahwa para guru sepakat bahwasanya setiap guru harus maksimal dalam memenuhi perannya tersebut, sehingga bisa menghasilkan hasil belajar yang maksimal pula. Pada penelitian ini, peneliti menggunakan paradigma naturalistik, dan juga jenis penelitian kualitatif, dan dengan pendekatan studi kasus. Penelitian dilakukan di SDIT Al-Qalam Kelurahan Tinggede, Kecamatan Marawola, Kabupaten Sigi. Yang sebagai mana hasil penelitian kami bahwa memang dengan guru-guru yang telah menyadari peran pentingnya disekolah tersebut, sehingga saat ini pengetahuan atau wawasan para siswa SDIT Al-Qalam terus dibanding dengan siswa di sekolah-sekolah lain. Hal ini bisa diketahui dari berbagai prestasi yang mereka dapatkan keilmuan seperti cerdas cermat, dll. Dan juga saat ini SDIT Al-Qalam berhasil menjadi sekolah incaran orang tua siswa karena mereka meliha lulusan-lulusan yang dihasilkan oleh SD tersebut.

Salah satu tujuan terpenting proses pendidikan khususnya dikelas bawah ialah bagaimana melatih para siswa untuk menjadi pribadi yang mandiri. Artikel ini menjelaskan tentang Implementasi metode pembelajaran discovery learning dalam upaya melatih kemandirian siswa. Penelitian dilakukan dengan jenis penelitian kualitatif, pendekatan studi kasus, serta dengan paradigma naturalistic. Hasil penelitian yang kami dapatkan ialah diterapkannya beberapa upaya seperti, membiasakan para siswa untuk menjadi imam shalat dhuha, dan membiasakan para siswa utnuk melipat pakaian shalatnya sendiri, hingga diberikan buku control untuk berbagai kegiatan dirumah. Dan benar saja, bahwasanya upaya-upaya yang dilakukan terbulang cukup berhasil sehingga bisa melahirkan beberapa manfaat besar bagi para siswa seperti, para siswa yang bisa mempraktekan gerakan shalat dengan baik dan benar, para siswa yang terbiasa merapikan pakaian shalatnya terlebih dahulu tanpa menunggu arahan dari gurugurunya, dan terbiasanya para siswa untuk melakukan berbagai pekerjaan rumah, atau setidaknya untuk memenuhi kenutuhannya sendiri.