Teknologi augmented reality sering digunakan untuk media pembelajaran siswa. Pemanfaatan teknologi augmented reality diharapkan dapat meningkatkan jumlah pengunjung perpustakaan yang relatif sedikit di SD Negeri 12 Jebus. Oleh karena itu diperlukan pelatihan kepada pengelola perpustakaan untuk menggunakan augmented reality agar dapat meningkatkan kompetensi mereka. Alat yang digunakan adalah smartphone dan marker. kegiatan pelatihan terdiri dari penjelasan materi, peragaan dan praktik. Hasilnya adalah peserta dapat menggunakan aplikasi augmented reality dengan benar sesuai prosedur yang ada di modul penggunaan. Kegiatan pembelajaran dengan menggunakan augmented reality diharapkan dapat membuat siswa lebih tertarik untuk berkunjung ke perpustakaan.