Penelitian mengenai sintesis nanopartikel ZnO undoped dan doped Cu2+ telah dilakukan melalui metoda sol-gel, dengan menggunakan zink (II) asetat dihidrat sebagai prekursor, isopropanol sebagai pelarut, dan monoethanolamin sebagai zat aditif. Tujuan penelitian ini adalah menentukan struktur, ukuran partikel, spektra FTIR dan band gap, serta menjelaskan morfologi permukaan ZnO doped Cu2+. Pada penelitian ini dilakukan penambahan dopan Cu2+ dengan variasi konsentrasi 3%.. Nanopartikel ZnO undoped dan doped Cu2+ diperoleh dari hasil pengeringan sol Zn(OH)2 pada suhu 110? selama 1 jam dan dikalsinasi pada suhu 500? selama 2 jam. Nanopartikel ZnO undoped dan doped Cu2+ dikarakterisasi menggunakan FTIR, UV-DRS, XRD, dan SEM. Analisa spektra FTIR menunjukkan serapan pada bilangan gelombang 475-575 cm-1 untuk ZnO undoped, regangan Zn-O dalam ZnO doped Cu2+ pada daerah bilangan gelombang 470 cm-1 , dan regangan Zn-O-Cu pada daerah bilangan gelombang 564 cm-1. Nilai band gap ZnO undoped dan doped Cu2+ yaitu ZnO undoped (3,1 eV), dan ZnO doped Cu2+ 3% (3,00 eV). Analisa menggunakan XRD menunjukkan beberapa puncak spesifik ZnO undoped dan doped Cu2+ dengan struktur kristal heksagonal wurzite dan ukuran kristal ZnO undoped berkisar antara 38-74 nm, ZnO doped Cu2+ 3% dan berkisar antara 45-101 nm. Mikrostruktur ZnO doped Cu2+ memberikan bentuk morfologi bulat (spheric) dengan ukuran diameternya sekitar 1-2 .
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.