Pandemi covid 19 berdampak pada berbagai hal salah satunya pada dunia pendidikan. Pemerintah menyatakan bahwa pendidikan harus tetap berjalan namun kesehatan masayarakat adalah paling utama. Lembaga pendidikan harus menyiapkan strategi khusus guna melaksanakan pembelajaran di tengah masa pandemi covid 19 karena proses pembelajaran tidak bisa dilakukan secara tatap muka atau langsung tapi dengan sistem daring/online. Kepala SMK Muhammadiyah Semin menerapakan kurikulum darurat covid 19 guna melaksanakan pembelajaran sesuai dengan Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 719/P/2020 tentang pelaksanaan kurikulum darurat covid 19. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif sampel purposif (purphosif sampling) dengan teknik wawancara dan observasi. Dari penelitian menunjukkan bahwa ada beberapa langkah dalam penerapan kurikulum darurat covid 19 yaitu 1). Penyederhanaan KI/KD, 2) Pembuatan modul untuk siswa, 3). Pembuatan RPP sesuai KI/KD yang sudah disederhanakan, 4). Pelatihan guru tentang penggunaan aplikasi belajar yang akan digunakan secara daring. Hambatan dalam penerapan kurikulum darurat covid 19 antara lain 1). Belum siapnya sumber daya yang ada baik guru dan siswa, 2). Sulitnya akses internet karena letak geografis berupa pegunungan, dan 3). Sulitnya pengendalian proses belajar secara daring.
Pandemi covid 19 berdampak pada berbagai hal salah satunya pada dunia pendidikan. Pemerintah menyatakan bahwa pendidikan harus tetap berjalan namun kesehatan masayarakat adalah paling utama. Lembaga pendidikan harus menyiapkan strategi khusus guna melaksanakan pembelajaran di tengah masa pandemi covid 19 karena proses pembelajaran tidak bisa dilakukan secara tatap muka atau langsung tapi dengan sistem daring/online. Kepala SMK Muhammadiyah Semin menerapakan kurikulum darurat covid 19 guna melaksanakan pembelajaran sesuai dengan Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 719/P/2020 tentang pelaksanaan kurikulum darurat covid 19. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif sampel purposif (purphosif sampling) dengan teknik wawancara dan observasi. Dari penelitian menunjukkan bahwa ada beberapa langkah dalam penerapan kurikulum darurat covid 19 yaitu 1). Penyederhanaan KI/KD, 2) Pembuatan modul untuk siswa, 3). Pembuatan RPP sesuai KI/KD yang sudah disederhanakan, 4). Pelatihan guru tentang penggunaan aplikasi belajar yang akan digunakan secara daring. Hambatan dalam penerapan kurikulum darurat covid 19 antara lain 1). Belum siapnya sumber daya yang ada baik guru dan siswa, 2). Sulitnya akses internet karena letak geografis berupa pegunungan, dan 3). Sulitnya pengendalian proses belajar secara daring.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.