Abstrak. Tujuan penelitian ini diarahkan memerihkan upaya pemertahanan bahasa Tontemboan di kalangan remaja yang tinggal di desa Poopo Kecamatan Passi Timur serta m faktor-faktor yang mendukung upaya pemertahanan bahasa Tontemboan kalangan remaja di desa Poopo Kecamatan Passi Timur. Metode penelitian ini adalah metode deskriptif. Sumber data pada penelitian ini adalah anak remaja usia 12-21 tahun di desa Poopo Kecamatan Passi Timur Kabupaten Bolaang Mongondow. Hasil penelitian menunjukkan adalah: (1) Keluarga sangat berpengaruh akan bertahanya bahasa daerah Tontemboan oleh para remaja di Desa Poopo Kecamatan Passi Timur Kabupaten Bolaang Mongondow. Penggunaan bahasa Tontemboan pada remaja akan membuat bahasa Tontemboan akan terpertahankan dan tidak mudah tergeser dengan bahasa lain. (2) Penggunaan bahasa Tontemboan di lingkungan rumah, lingkungan sekolah dan lingkungan masyarakat oleh remaja di desa Poopo Kecamatan Passi Timur Kabupaten Bolaang Mongondow menunjukkan bahwa remaja yang dapat menggunakan bahasa Tontemboan sebanyak 17 orang (37,50%); Sedikit menggunakan bahasa Tontemboan sebanyak 13 orang (32, 50 %); Kadang-kadang pernah menggunakan bahasa Tontemboan sebanyak 21 orang (30,88); Tidak dapat menggunakan bahasa Tontemboan sebanyak 12 orang (30,00 %) (3) Penggunaan bahasa Tontemboan oleh remaja desa Poopo memiliki fungsi sebagai : 1) Lambang kebanggaan daerah; 2) Lambang identitas/ jati diri daerah; 3) Alat penghubung di dalam keluarga masyarakat daerah pada suatu komunitas tertentu.Kata Kunci: Pemertahanan, Bahasa Tontemboan, Remaja
Abstrak. Penelitian ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan sufiks Bahasa Tontemboan dilihat dari segi bentuk, (2) mendeskripsikan sufiks Bahasa Tontemboan dilihat dari segi fungsi, (3) mendeskripsikan sufiks Bahasa Tontemboan dilihat dari segi makna, dan(4) mendeskripsikan kontribusi hasil penelitian sufiks Bahasa Tontemboan dalam pengajaran Bahasa Daerah di sekolah. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan teknik cakap yang dilakukan dengan teknik pancing. Peneliti mempersiapkan bahan berupa daftar kata yang berhubungan dengan sufiks. Sumber data penelitian ini adalah tuturan atau ujaran lisan bahasa Tontemboan. Data diambil dari penutur asli Bahasa Tontemboan yang tinggal di desa Kumelembuai yang menggunakan bahasa Tontemboan sebagai penutur asli Bahasa Tontemboan. Para informan yang berjumlah lima orang lahir dan dibesarkan di wilayah pakai bahasa Tontemboan, sehat jasmani dan rohani, dan bukan guru bahasa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat sufiks tiga bentuk sufiks bahasa Tontemboan yakni, sufiks -an, -ǝy, -ǝn. Dari segi fungsi, ketiga sufiks ini secara gramatikal membentuk kata kerja. Makna gramatikal ketiga sufiks tersebut, yakni menyatakan perbuatan yang dilakukan lawan, menyatakan perbuatan yang dilakukan untuk orang lain, menyatakan kausatif yaitu menyebabkan sesuatu atau menjadikan sesuatu.Kata Kunci: Sufiks, Bahasa Tontemboan
Abstrak. Bahasa Indonesia merupakan bahasa pengantar di dalam kegiatan belajar-mengajar di kelas. Namun, dalam penggunaannya di kelas, guru masih saja beralih kode. Tujuan penelitian ini ialah untuk mendeskripsikan alih kode yang terjadi dalam penggunaan bahasa Indonesia guru dalam interaksi belajar mengajar serta untuk mengejar faktor penyebab terjadinya alih kode. Metode yang digunakan dalam penelitian ini ialah metode kualitatif. Untuk megumpulkan data, teknik yang digunakan ialah observasi dan rekam. Untuk menganalisis data, teknik yang digunakan ialah transkrip data rekaman reduksi data. Sumber data penelitian ialah guru bidang studi bahasa Indonesia. Hasil penelitian menunjukan bahwa bentuk-bentuk alih kode yakni alih kode bentuk kalimat, alih kode antar kalimat dan alih kode intra kalimat muncul dalam pembelajaran dalam kelas oleh guru. (1) Alih Kode yang terjadi dalam penggunaan bahasa Indonesia oleh guru di kelas adalah alih kode bahasa melayu Manado (BMM); (2) Bahasa Indonesia yang digunakan adalah Bahasa Indonesia Baku (BIB) yang bercampur kode dengan BMM bahkan campur kode antara BIB, BII, dan BMM; (3) Alih kode terjadi pada konteks yang berkaitan dengan kehidupan siswa. Selain itu, faktor penyebab alih kode juga terbukti mempengaruhi guru sehingga muncullah alih kode dalam kegiatan belajar mengajar dalam kelas.Kata Kunci: : Alih Kode, Pembelajaran, Bahasa Indonesia
This study aims, 1) to describe the application of the Number Head Together (NHT) strategy in learning to write the descriptive text genre to seventh grade students of Junior High School 2 Tondano (SMP), Minahasa Regency, North Sulawesi Province. 2) to describe the application of the Number Head Together Strategy in order to maximize the ability of grade VII students of Junior high school 2 Tondano in writing descriptive text genre. The method used in this research is descriptive method. The subjects of this study were 30 students of class VII of Junior high school 2 Tondano. This research was conducted at Junior high school 2 Tondano. The techniques used in collecting this data are tests and observations. The indicator used in this study is the completeness of learning both individually and in groups, namely at least 75%. The results showed that (1) the application of the Number Head Together Strategy could maximize the ability of the seventh grade students of Junior high school 2 Tondano in writing descriptive texts because the class average score achieved was 83.3%, (2) The maximum score of the students in writing descriptive texts was related to Students' attention and activities are classified as' good '(above 50%) and (10%) are classified as' lacking'. The steps for the Number Head Together Strategy in learning to write descriptive text are: (1) Introduction (2) Core Activities (3) Closing: a) Giving descriptive text writing tests to students, b) Informing students of the results that have been achieved, c) Providing follow-up exercises in the form of writing descriptive text to students that are not optimal.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.