2016
DOI: 10.13057/ijap.v2i02.1296
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Analisa Sea Level Rise Dari Data Satelit Altimetri Topex/Poseidon, Jason-1 Dan Jason-2 Di Perairan Laut Pulau Jawa Periode 2000 – 2010

Abstract: <span>It has been conducted a research about sea level rise (SLR) in surrounding Jawa island by using <span>satellite altimetry data Topex/Poseidon, Jason-1 dan Jason-2 for period 2000 <span>– <span>2010. Satellite <span>altimetry is satellite which specially design for measuring dynamics of sea water. Those <span>satellite lauched firstly in 1992 incorporation between <span><em>National Aeronautics and Space </em><span><em>Administration </e… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1

Citation Types

0
2
0
1

Year Published

2017
2017
2023
2023

Publication Types

Select...
3

Relationship

0
3

Authors

Journals

citations
Cited by 3 publications
(3 citation statements)
references
References 1 publication
0
2
0
1
Order By: Relevance
“…Sedangkan pada tahun 2015, terjadi gejala alam Super El Niño atau NASA menyebutnya "Godzilla El Niño" yang berdampak pada penurunan drastis nilai kenaikan muka air laut rata-rata pada bulan Juli 2015, fenomena yang terjadi di Samudera Pasifik ini membawa dampak pada permukaan laut Laut Jawa (Ginanjar et al, 2019). Wuriatmo (2012) menunjukkan bahwa selama periode 2010/2011 telah terjadi peningkatan kenaikan muka laut di Laut Jawa karena adanya fenomena La Niña yang meningkatkan suhu muka laut di Samudera Pasifik yang memicu terjadinya peningkatan laju anomali muka laut di Laut Indonesia (dalam hal ini Laut Jawa) sebagai akibat dari distribusi massa air dingin dari Samudera pasifik menuju Samudera Hindia. Hal ini sejalan dengan Kismawardhani et al (2018) yang menunjukkan adanya keterkaitan antara SST (sea surface temperature) terhadap SLA di Laut Jawa dimana dengan meningkatnya SST selama periode 1993-2015 terjadi pula peningkatan SLA di Laut Jawa.…”
Section: Pembahasanunclassified
“…Sedangkan pada tahun 2015, terjadi gejala alam Super El Niño atau NASA menyebutnya "Godzilla El Niño" yang berdampak pada penurunan drastis nilai kenaikan muka air laut rata-rata pada bulan Juli 2015, fenomena yang terjadi di Samudera Pasifik ini membawa dampak pada permukaan laut Laut Jawa (Ginanjar et al, 2019). Wuriatmo (2012) menunjukkan bahwa selama periode 2010/2011 telah terjadi peningkatan kenaikan muka laut di Laut Jawa karena adanya fenomena La Niña yang meningkatkan suhu muka laut di Samudera Pasifik yang memicu terjadinya peningkatan laju anomali muka laut di Laut Indonesia (dalam hal ini Laut Jawa) sebagai akibat dari distribusi massa air dingin dari Samudera pasifik menuju Samudera Hindia. Hal ini sejalan dengan Kismawardhani et al (2018) yang menunjukkan adanya keterkaitan antara SST (sea surface temperature) terhadap SLA di Laut Jawa dimana dengan meningkatnya SST selama periode 1993-2015 terjadi pula peningkatan SLA di Laut Jawa.…”
Section: Pembahasanunclassified
“…In Southeast Asia water, the rate of sea level rise varied from 1 to 10 mm/year (Strassburg et al 2015). For the area of Java Sea and waters of South Java, the rate of sea level was about 0.71 -2.72 mm/ year (Wuriatmo et al 2012). (Figure 2-1).…”
Section: Introductionmentioning
confidence: 97%
“…These results show a similarity to the IPCC [2] projections, which found the earth experience will experience an overall sea level rise of 4.9 mm/year, a significant increase from the 3.1 mm/year found in the 1993-2003 observations. In the period of 1995-2014, the entire southern waters of Java Island experienced an average sea level rise of 1.4 mm/year [3] and Wuriatmo et al [4] found evidence of sea level rise on the range of 0.38 -1.04 mm/year throughout the 2000-2010 period in Pangandaran Regency. According to Dasanto [1], Pangandaran Regency will lose 42.1 ha of land by 2050 and 106.4 ha by 2100 which includes settlements and nonsettlements.…”
Section: Introductionmentioning
confidence: 99%