“…Berdasarkan hasil penelitian diperoleh bahwa variabel kompetensi guru dijelaskan oleh variabel PKB sebesar 12,9% sedangkan sisanya yaitu sebesar 87,1% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak terdapat dalam model penelitian. Variabel lain yang berpengaruh terhadap kompetensi guru, antara lain faktor internal, misalnya minat, sikap, dan kreativitas, serta faktor eksternal, misalnya kepimpinan kepala sekolah, budaya sekolah, fasilitas sekolah, dan kompensasi (Wenno, 2016). Sementara variabel lain yang berpengaruh terhadap praktik pembelajaran, antara lain (1) prior school experiences, misalnya saat guru tersebut menjadi peserta didik, guru sebelumnya, program persiapan guru, dan pengalaman mengajar sebelumnya; (2) immediate classroom situation, misalnya peserta didik, topik materi matematika, dan kendala waktu; (3) social teaching norms, misalnya keadaan sekolah, kurikulum, rekan guru, dan orang tua peserta didik; (4) matematics belief, misalnya keyakinan terhadap sifat matematika, keyakinan tentang belajar matematika dan keyakinan terhadap mengajar matematika (Raymond,1997).…”