Correlation Beetwen Body Mass Index, Macro Nutrition Intake (Energy, Protein, Fat, Carb) with Vo2Max Value on Employees of Aisyah Pringsewu University in 2021

Abstract

Kebugaran dan kesehatan adalah aspek penting yang harus dimiliki oleh seseorang. Salah satu hal yaitu kebugaran jantung paru (kardiorespirasi) karena diketahui dapat mempengaruhi tingkat kebugaran individu bagi seseorang, untuk pengukuran kebugaran dapat dinyatakan dengan volume oksigen maksimal (VO2max). Salah satu faktor penyebab terjadinya penyakit jantung yaitu rendahnya kebugaran kardiorespiratori. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetetahui hubungan indeks massa tubuh, asupan zat gizi makro dengan dengan nilai VO2max pada Karyawan Universitas Aisyah Pringsewu Tahun 2021. Desain penelitian ini menggunakan Cross Sectional. Jumlah sampel penelitian sebesar 78 yang terdiri dari 30 laki laki dan 48 perempuan dengan usia rata rata 30,81 ± 6,58 tahun. Kebugaran diukur menggunakan 20-Meters Shuttle Run Test. Hasil analisis statistik menunjukkan terdapat hubungan yang signifikan antara indeks massa tubuh dengan nilai VO2max (p<0,05), serta tidak ada hubungan antara, asupan zat gizi makro dengan nilai VO2max (p<0,05). Kesimpulannya indeks massa tubuh memiliki hubungan yang bermakna dengan nilai vo2max pada karyawan. Tetapi, asupan zat gizi makro tidak terdapat hubungan yang signifikan This open access article is under the CC-BY-SA license.

Indeks Massa Tubuh, Persen Lemak Tubuh, Rasio Lingkar Pinggang dan Panggul dengan nilai VO2max

“…Hal ini juga didukung oleh penelitian Santu Dhara dan Kallol Chatterjee (2015) yang menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif yang sangat rendah antara VO2max dengan Indeks Massa Tubuh (IMT) siswa. Semakin gemuk seseorang dapat menurunkan tingkat kebugaran dibandingkan dengan seseorang yang memiliki status gizi yang normal (Muharramah et al, 2022).…”