DNA damage and shell malformation in Blue Mussel, <i>Mytilus edulis</i>

Abstract

Pollutants in waters that cause DNA damage, such as tributyltin, have been known to cause malformations in the mussel shell, which need attention to be studied. Shell malformations or deformities of blue mussels were observed in Norsminde Fjord harbour. The mean shell thickness index of blue mussels from the polluted site was greater than it from expected clean waters. DNA damages detected using the versatile comet assay which expressed as tail length and olive tail moment were evaluated in blue mussels gill cells both in situ and in vitro. The results showed that the average of DNA damages in treatments, namely the polluted site, tributyltin chloride (TBTC) (10 g/l), and hydrogen peroxide (H2O2) (10 M) were different from the expected unpolluted site. Although comet assay is considered as an unspecific assay, the results proposed the similarity of DNA damage character of blue mussel gill cells when exposed to tributyltin chloride and taken directly from the polluted site. The data obtained are important for assessing the environmental risks created by genotoxic agents, e.g. tributyltin, used as antifouling agents in marine paints.

Resensi Buku Petunjuk Praktisi Aplikasi Biomarker Sederhana_1059

“…Hal ini didukung juga pada jurnal (Yaqin 2022) yaitu Biomarker molekuler telah dianggap sebagai sistem peringatan dini bersama dengan korelasi yang diakui antara beban genotoksik ekosistem perairan dan efek karsinogenik pada manusia dan satwa liar dalam studi epidemi . Selain itu, biomarker molekuler, misalnya, kerusakan DNA, berfungsi sebagai sistem peringatan dini karsinogen yang baik dan berguna pada organisme yang.…”

“…Alasan dasarnya adalah kapasitas karsinogen atau genotoksikan ketika dibuang di lingkungan dapat menyebabkan berbagai jenis kerusakan DNA. Demikian pula, DNA adalah zat penting yang dominan, yang dipertahankan oleh organisme hidup dalam mekanisme yang efisien , Oleh karena itu, tekanan yang signifikan dapat mengganggu mekanisme ini dan meningkatkan kerusakan DNA yang dapat diamati (Yaqin, 2022).…”

Resensi Buku Petunjuk Praktis Aplikasi Biomarker Sederhana_1008

“…Konsekuensinya ada kebutuhan mendesak untuk membangun metode yang dapat mendiagnosa dampak polutan di manapun sepanjang hirarki peningkatan kompleksitas biologis dari molekul ke populasi. Konsep biomarker atau penanda biologis adalah kandidat yang lebih disukai sebagai perangkat pemantauan untuk mendeteksi dan menilai efek biologis dari pencemaran terhadap organisme dan kualitas lingkungan secara bersamaan (Yaqin, 2022).…”

“…Dengan senyawa antifouling tributylin (TBT) yang terkenal, kerang menunjukkan sebagai organisme penjaga parexcellence. Kematian larva biasanya tinggi diamati pada konsentrasi TBT yang rendah (Yaqin, 2022).…”

“…Alasannya adalah kapasitas karsinogen atau genotoksikan ketika dibuang ke lingkungan menyebabkan berbagai jenis kerusakan DNA. Demikian pula, DNA adalah zat penting yang dominan dipertahankan oleh organisme hidup dalam mekanisme yang efisien dan rumit (Yaqin, 2022).…”