Kualitas biochar dipengaruhi oleh cara pirolisis dan jenis bahan baku. Namun perlu diperhatikan bahwa karakteristik biochar sebagai amandemen tanah tergantung pada kondisi produksinya (suhu pirolisis) serta bahan baku awal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi optimum kadar air, abu, zat mudah menguap dan karbon terikat biochar limbah kayu durian berdasarkan ukuran partikel bahan baku dan suhu pirolisis. Limbah kayu durian yang digunakan dalam penelitian ini berukuran 0,17-0,42 mm;; 0,42-1,00 mm;; dan 1,00-2,83 mm, dengan variasi suhu pirolisis 350, 450, 550 °C. Perlakuan diulang sebanyak tiga kali. Optimasi menggunakan metode Response Surface Methodology (RSM) dengan rancangan Desain Komposit Sentral (Central Composite Design (CCD). Berdasarkan model quadratic pada persamaan matematika, didapatkan kadar air optimum biochar limbah kayu durian sebesar 3,83% dengan ukuran partikel bahan baku pada 1,78 mm dan suhu pirolisis 505,1 o C. Kadar zat mudah menguap optimum biochar sebesar 15,48% dengan ukuran partikel bahan baku 0,82 mm dan suhu pirolisis 542,2 o C. Kadar abu optimum biochar sebesar 2,14% dengan ukuran partikel bahan baku 2,91 mm dan suhu pirolisis 519,5 o C. Kadar karbon terikat optimum biochar sebesar 77,84% dengan ukuran partikel bahan baku 1,44 mm dan suhu pirolisis 549,5 o C.