Environmental Awareness Based on Community Knowledge, Attitude, and Behavior of The Environmental Impact of Plastic Packaging Use in Urban Areas

Abstract

The problem of plastic packaging is a threat to human life. This problem is illustrated by high plastic consumption and poor plastic waste management. The purpose of this paper is to discuss community environmental awareness regarding the use of plastic packaging. This paper uses a qualitative approach with an analysis of the literature study. From the results of the study, it was found that community environmental awareness is still low. It is necessary to increase awareness to encourage environmentally friendly plastic usage behavior. Behavior toward the use of plastic starts from minimizing its consumption and the willingness to sort and recycle. Many factors influence the willingness to participate in plastic management. By manipulating these factors, a sustainable plastics management strategy can be achieved. Raising awareness through increasing knowledge, increasing guilt, optimizing facilities, and supporting regulations. Strategy cannot work without the cooperation of various stakeholders. The common goal of creating a healthy and clean environment and an empowered community is the impetus for improving plastic management.

Knowledge Is (Still) Key: Awareness to Shape Trends in Telemedicine Use during the Pandemic Based on Management Perceptions and Implementation Systems

“…Apart from that, it is also essential to focus on increasing knowledge. Increasing knowledge is essential because it is closely related to individual attitudes [ 61 , 62 ], encouraging increased awareness. Without adequate knowledge, people tend not to use new technology, even though the technology can provide benefits.…”

Penerapan GMP (Good Manufacturing Practices) Pada Tortilla Jarula di UMKM Putri Rinjani Kabupaten Lombok Tengah

“…Fasilitas gedung dan ruang produksi mudah dibersihkan, lantai, pintu, dan jendela terjaga kebersihannya, tidak terjadi kontaminasi silang produk, ventilasi udara, sanitasi ruangan, dan tata letak ruangan telah diatur sesuai fungsinya sehingga alur kerja berjalan dengan baik, yang dapat dinilai dari sarana kondisi umum (Condro dan santoso, 2017;Light et al, 2021;Herdiansyah et al, 2022, dan Indah Maulida et al, 2022. Fasilitas UMKM Putri Rinjani belum ditata dengan baik, hanya mencapai 44,44%, dan kondisinya belum terawat dengan baik sehingga mengganggu keamanan pangan barang-barang tersebut (Dewi dan Anggraeni, 2022) Namun, mereka memiliki pencahayaan dan ventilasi yang baik (Bimantara dan Triastuti, 2020).…”

“…Fungsi utama konsumsi makanan adalah untuk menyediakan nutrisi yang dibutuhkan tubuh untuk mempertahankan kehidupan, serta untuk mendukung budaya atau tradisi sosial dan adat istiadat dalam masyarakat. Menerapkan Good Manufacturing Practices (GMP) yang berupaya untuk meningkatkan kualitas pangan, daya saing, dan efisiensi perusahaan, merupakan salah satu cara untuk menjamin keamanan pangan (Buckle, et all, 2013;Herdiansyah, dkk, 2022). Setiap organisme hidup, terutama manusia, membutuhkan makanan untuk berfungsi secara fisik.…”

Peningkatan Kesadaran Dan Partisipasi Masyarakat Melalui Pelatihan Pengelolaan Sampah

“…Penelitian telah menunjukkan bahwa teori psikologis dan sosiologis memainkan peran penting dalam memahami kesadaran individu akan masalah lingkungan dan motivasi untuk partisipasi masyarakat dalam kegiatan pengelolaan sampah. Teori psikologis, seperti teori perilaku berdasarkan persepsi dan sikap individu terhadap lingkungan, memberikan wawasan tentang bagaimana individu merespons sampah dan masalah lingkungan (Herdiansyah et al, 2022). Teori motivasi menyoroti dorongan intrinsik dan ekstrinsik individu dalam bertindak prolingkungan, menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi partisipasi masyarakat dalam pengelolaan sampah (Rachmanillah et al, 2022).…”