Gender Difference in Self-reported Symptoms of Cabin Fever among Quezon City University Students during the Covid19 Pandemic

Abstract

The Covid-19 pandemic has changed our way of life and the education sector is one of the most affected by this global crisis. This study primarily aims to determine the effects of the implementation of the Community Quarantine in Metro Manila to the students of Quezon City University, particularly the manifestation of cabin fever. A total of 252 students participated in this study via online survey. The results show that majority of the respondents experience a none to mild symptoms of cabin fever. No gender difference seen on the effects of cabin fever among students, however most of the female respondents agreed that they experience having a difficulty in concentrating and sudden food cravings. The study concludes that cabin fever is one of the many effects of community quarantine and should not be neglected. Parents and educational leaders are encourage to optimize home as a multipurpose learning environment.

Effects of Psychological Discomfort on Social Networking Site (SNS) Usage Intensity During COVID-19

“…Several studies showed that the COVID-19 outbreak and its associated quarantine would be related to anxiety, depression, disturbed sleep, and post-traumatic stress disorder (Liang et al, 2020;Rajkumar, 2020). Estacio et al (2020) validated the impacts of the implementation of community isolation on cabin fever syndrome. They found that majority of the participants experience manifestations of cabin fever.…”

“…Second, social distancing/lockdown limits citizens' outside activities and increases isolation time (Van Orden et al, 2021). It causes cabin fever syndrome (Estacio et al, 2020). Cabin fever refers to mental discomfort experienced in confined spaces for a long period (Crawford and Crawford, 2021).…”

Gambaran Kecenderungan Cabin Fever pada Mahasiswa Fakultas Keperawatan

“…Menurut Estacio, Lumibao, Reyes, & Avila (2020) menyebutkan bahwa psikolog, praktisi medis dan ahli kesehatan lainnya berpendapat bahwa, isolasi yang diakibatkan oleh fenomena alam seperti pandemi dapat menyebabkan kondisi yang disebut dengan cabin fever (Hartwell-Walker, 2020). Selain itu, Fritscher (2020) menekankan bahwa cabin fever merupakan respon yang umum terjadi ketika seseorang terisolasi atau terkurung dalam jangka waktu yang lama.…”

“…Hal ini sesuai dengan teori-teori berikut, yang menjadi dasar untuk penelitian ini, cabin fever disebabkan oleh isolasi fisik karena fenomena alam seperti pandemi. Psikolog, praktisi medis, dan ahli kesehatan lainnya menyebutkan bahwa isolasi yang disebabkan oleh fenomena alam seperti pandemi dapat menyebabkan munculnya kondisi cabin fever (Estacio, Lumibao, Reyes, & Avila, 2020). Orang di seluruh dunia dapat mengalami kondisi cabin fever karena isolasi fisik, bahkan dapat dikatakan cabin fever adalah epidemi kedua di tengah pandemi COVID-19 (Porpora, 2020).…”

“…Dalam Fritscher (2020), banyak dari orang-orang yang seharian terjebak di rumah, memiliki keinginan untuk memanjakan diri dengan memakan junk food dan ada juga yang sama sekali melewatkan makan (Fritscher, 2020). Selain itu, penelitian dari Estacio, Lumibao, Reyes, & Avila, (2020) menyatakan bahwa perempuan dilaporkan lebih banyak mengalami mengidam makanan selama pelaksanaan karantina (Estacio, Lumibao, Reyes, & Avila, 2020), sama dengan penelitian ini yang sebagian besar responden berjenis kelamin perempuan.…”