How Does the Religion Influence the Employee Engagement in Indonesian Context?

Abstract

The implementation of religion in the workplace exists; however, it needs more techniques to be explored and discussed. Therefore, this study was challenged and conducted in an emerging country which has very diverse on religion and cultures combining with a high diversity of companies and its level. This study used a qualitative method with interviews to examine the influence of religious factors on employee engagement in the context of the Indonesian companies. The findings indicate that employees feel more engaged when there is freedom to express religious faith in the workplace, besides the traditional human resources management system elements.

Pengaruh Kepemimpinan Inklusif, Self Efficacy dan Iklim Organisasi Terhadap Perilaku Inovatif Karyawan

“…Tuntutan inovasi membuat perusahaan harus memiliki sumber daya manusia yang memiliki perilaku inovatif (Rawat et al, 2021), mengingat sumber inovasi dalam perusahaan adalah karyawan yang bekerja di perusahaan itu sendiri. Inovasi karyawan merupakan faktor yang sangat penting dalam lingkungan organisasi karena dapat meningkatkan produktivitas selama proses kerja dan mendorong proses kreatif dalam menciptakan barang atau jasa (Febriansyah & Ginting, 2020). Selain itu, inovasi tidak hanya merupakan komponen penting dalam menghasilkan ide-ide inovatif tetapi juga merupakan sarana utama untuk menjaga dan meningkatkan daya saing perusahaan.…”

Hubungan Kepemimpinan Inklusif, Keterlibatan Karyawan, Efikasi Diri terhadap Perilaku Kerja Inovatif

“…Samud et al (2021)keadaan psikologis dimana karyawan merasa tertarik dengan keberhasilan perusahaannya dan termotivasi untuk meningkatkan kinerja ketingkat yang melebihi persyaratan pekerjaan yang disyaratkan. Keterlibatan karyawan juga dideYinisikan sebagai motivasi, emosi, dan kognitif karyawan, self-efYicacy untuk melakukan pekerjaan, persepsi kejelasan visi organisasi (Febriansyah, Hary dan Henndy Ginting, 2020). Ramadhan & Sembiring (2017) menjelaskan bahwa keterlibatan karyawan bersifat psikologis yang berarti bahwa karyawan peduli dengan keberhasilan perusahaan dan termotivasi untuk meningkatkan kinerja mereka ke tingkat yang lebih tinggi.…”

The effect of nurse engagement and affective commitment on nurse performance in the health sector through self-efficacy as a mediating variable: a study at Malang City hospital

“…Gallup (2007) says that there are three types of employees seen from the level of engagement including engaged, not engaged, Actively Disengaged. Meanwhile, to measure nurse engagement, researchers used the Gallup Q12 method with 12 statements to measure nurse engagement which includes growth, teamwork, management and support, basic needs (Febriansyah & Ginting, 2020). These indicators also refer to research conducted by Kim & Koo (2014).…”