Implementasi Metode Moora Pada Sistem Pendukung Keputusan Penilaian Kinerja Karyawan

Abstract

Employee performance appraisal is needed by an agency or company with the aim of evaluating performance and improving the quality of competent human resources and high loyalty for each employee at work, then an agency or company can give awards to each of its employees such as contract extensions, salary increases , get special promotions, appointments, and allowances, which can motivate every employee. This study aims to facilitate a planner in a company PT. SUPRACO INDONESIA in providing performance appraisals of each employee uses a decision support system using the Multi Objective Optimization On The Basic Of Ratio Analysis (MOORA) method. This employee performance appraisal decision support system uses a sample of 3 employees from 11 employees using the MOORA method of calculation. the final results of the calculations carried out are: for the first rank in alternative 2 with a value of 5.7805, while the second rank in alternative 1 with a value of 5.7736, and third place in alternative 3 with a value of 5.7671. In the tests carried out using Blackbox Testing, for all the features on the system running 100% with very good information and testing using the UAT (User Acceptance Test) method, it showed that the results of system user acceptance were 92%.

Sistem Pendukung Keputusan Penetuan E-Commerce Dengan Metode Topsis Bagi Umk Di Area Kota Medan Mengunakan Pembobotan Roc

“…Di dalam Negara Republik Indonesia ataupun negara-negara luar, merka juga tidak lepas dari yang Namanya kebutuhan baik kebutuhan sehari-hari maupun kebutuhan perbulanya [1]. Maka dari itu Market Place merupakan salah satu sterategi penting dalam pemesanan digital, kareana dunia ini tidak bisa lepas dari yang Namanya teknologi ataupun social media sangat membantu masyarakat atau sangat dibutuhkan setiap orang baik di negara manapun [2].…”

Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Staf Karyawan Bpn Terbaik Di Wilayah Kota Medan Dengan Mengunakan Metode Moora Dengan Pembobotan Roc

“…Kayawan juga berperan penting bagi perusahaan baik berupa Jahir atau yang sering di sebut jasa atau dalam bentuk batin atau yang disebut jasa dalam pekerjaan tersebut pekejaan guna menghasilkan Keuntungan bagi perusahaan terrsebut baik memenuhi kebutuhan sendiri maupun masyarakat, karyawn juga harus bisa menjaga sikapnya baik itu didalam pekerajaan maupun di luar aktivitas pekerjaan, seperti contohnya pada staf/anggota Badan Pertanahan Nasional atau yang disebut dengan (BPN), karyawan merupakan asset penting bagi sebuah usaha maupun perusahaan, karena tampa adanya karyawan perusahaan itu akan secara perlahan tidak bejalan dengan semestinya atau tidak sesuai dengan prosedur yang di buat, kehadiran anggota/staf bagitu berpenggaruh dalam sebuah perusahaan serta sangat penting hingga saat ini anggota staf perlu di pilih melalui kreteria yang telah di tetapakan oleh suatu perusahan, maka dari itu karyawan berperan penting dalam urusan perusahaan atau karyawan sangat di butuhkan tenaga maupun pikiran. Karyawan merupakan kekayaan utama yang paling penting bagi perusahaan [1] [2].…”

“…MORRA adalah tahapan atau langkah-langkah dari persoalan atau permasalahan metode ini juga memiliki tahapan atau proses yang di dalamnya terdapat data atauinformasi system pendukung keputusan, metode morra ini mulai ditemukan atau di kembangkan pertama kalinya seorang ilmmuan yang bernama browers dia menagatakan bahwa metode moora sangat mudah diphami serta tidak perlu dalam aritmatika yang menerapakan dalam tahap proses pengambilan keputusan dengna multi-kreteria [1]. Anda harus tau dalam metode ini sering kita jumpai system yang akumulatif atau multi-objektif, yang mempunyai dua atau beberapa atribut yang saling bertentangan.…”

Komparasi Metode Maut dan Moora dalam Pemilihan Sunscreen untuk Kulit Menggunakan Pembobotan ROC

“…Metode MOORA merupakan pendekatan kerangka kerja dengan banyak tujuan yang memperbaiki paling tidak dua indikator yang tidak memiliki keterkaitan sedikitpun. Pendekatan ini diterapkan untuk mengatasi kendala dengan menggunakan perhitungan numerik yang rumit [20].…”