2020
DOI: 10.31316/esjurnal.v7i2.829
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Pelayanan Anak Berkebutuhan Khusus Melalui Pendidikan Inklusi

Abstract: Pendidikan inklusi adalah pendidikan atau sekolah yang menerima semua anak tanpa memandang potensi, kondisi fisik, mental, emosisosial, agama, gender maupun latar belakang ekonomi, tetapi merupakan sebuah sistim yang beradaptasi dengan kebutuhan anak baik yang normal maupun yang berkebutuhan khususTujuan dari pendidikan inklusi adalah untuk mendorong terwujudnya partisipasi difabel atau Anak Berkebutuhan Khusus dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.Kendala atau hambatan dalam pelaksana… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1
1
1

Citation Types

0
7
0
13

Year Published

2022
2022
2023
2023

Publication Types

Select...
6
1

Relationship

0
7

Authors

Journals

citations
Cited by 16 publications
(20 citation statements)
references
References 0 publications
0
7
0
13
Order By: Relevance
“…Therefore, if inclusive education is defined as education for all, and includes all persons with disabilities without exception, by including persons with disabilities in general classes with nondisabled persons, then persons with disabilities who have special services in the National Education System Law must be interpreted more broadly, not only who have physical (blind, deaf) and non-physical (intellectual) barriers, but also persons with disabilities with learning disabilities due to geography, socio-economic and cultural factors (Sukadari, 2020).…”
Section: Resultsmentioning
confidence: 99%
“…Therefore, if inclusive education is defined as education for all, and includes all persons with disabilities without exception, by including persons with disabilities in general classes with nondisabled persons, then persons with disabilities who have special services in the National Education System Law must be interpreted more broadly, not only who have physical (blind, deaf) and non-physical (intellectual) barriers, but also persons with disabilities with learning disabilities due to geography, socio-economic and cultural factors (Sukadari, 2020).…”
Section: Resultsmentioning
confidence: 99%
“…Inclusive education is education or school that accepts all children regardless of their potential, physical, mental, social emotions, religion, gender, and economic background. Still, it is a system that adapts to the needs of children, both regular and with special needs [8]. Inclusive education is classified as special education, regulated in Undang-Undang Republik Indonesia No 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional.…”
Section: Literature Reviewmentioning
confidence: 99%
“…Kemudian pemasalahan selanjutnya adalah mengenai anak yang sulit menerima pembelajaran ketika di kelas, hal ini disamapaikan siswa bahwa mereka sangat tidak paham mengenai apa yang dijelaskan guru, ternyata hal tersebut dipengaruhi oleh factor psikologi anak tersebut, kebiasaan bermain gadget mengakibatkan anak sulit untuk berkonsentrasi dalam belajar dan sulit untuk bisa berinteraksi baik dengan lingkungan sekitar. Serta permasalahan yang terakhir adalah penanganan yang tepat kepada anak inklusi, anak inklusi merupakan anak yang yang memiliki kekurangan atau hambatan dalam menerima pelajararan dan pemahaman seperti anak normal lainnya (Sukadari, 2020), dalam forum belajar rumah ilmu ini terdapat satu anak yang termasuk anak inklusi, ia sulit untuk menyampaikan pendapat di depan umum atau banyak orang. Setelah kami melakukan pengamatan, anak tersebut perlu pendekatan untuk memberanikan diri dalam menyampaikan pendapat, ketika kami berbicara focus pada dirinya, khususnya menggunakan metode bicara empat mata, anak tersebut sangat mudah menyampaikan apa yang menjadi pendapat pribadinya, bahkan ia seolah-olah seperti orang normal pada umumnya.…”
Section: Developmentunclassified