Penerapan metode forward chaining dan certainty factor untuk mengetahui gangguan mental pada remaja

Abstract

Gangguan jiwa adalah suatu kondisi dimana orang yang mempunyai masalah atau gangguan mental, sosial pertumbuhan dan perkembangan sehingga menghambat dalam proses kehidupan dan berinteraksi dengan orang lain. Kesehatan mental dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor, contohnya pertemanan, keluarga, gaya hidup, dan banyak faktor lainnya. Banyaknya masyarakat yang tidak ingin melakukan pemeriksaan mental pada psikolog dikarenakan beberapa faktor, yaitu masyarakat merasa malu dan takut menceritakan masalahnya, kurangnya pengetahuan terhadap gejala dan jenis gangguan kejiwaan tersebut, serta ketakutan dengan lingkungan sekitar. Salah satu cara untuk membantu dalam mengatasi masalah tersebut adalah menggunakan sistem pakar. Sistem pakar ini dibangun untuk mengetahui gangguan mental pada remaja dengan menggunakan metode Forward Chaining dan Certainty Factor. Metode Forward Chaining akan di kolaborasikan dengan metode Certainty Factor untuk meghitung tingkat akurasi jenis gangguan mental yang dialami. Pengunaan dua metode ini bertujuan untuk memberikan hasil lebih baik dalam mengetahui gangguan mental pada remaja. Data yang diambil pada penelitian ini adalah data gangguan mental pada Lembaga Psikologi UPI YPTK, data yang digunakan terdiri dari 50 data gejala dan 7 data penyakit. Hasil penelitian ini berupa aplikasi Sistem Pakar dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP yang digunakan untuk mengetahui gangguan mental pada remaja. Dari pengujian yang telah dilakukan diperoleh hasil dengan tingkat akurasi sebesar 0.9998%. Aplikasi sistem pakar dapat digunakan untuk tindakan dini dalam mencegah gangguan mental pada remaja.