2018
DOI: 10.26714/jkpm.5.2.2018.49-57
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Pengaruh Pendekatan Problem Posing Dan CTL Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Dalam Pembelajaran Matematika Bagi Siswa Sma

Abstract: This study aims to determine the effect of the Problem Posing approach and the Contextual Teaching and Learning (CTL) approach to critical thinking skills. This study is a quasi-experimental study with randomize design pretest-posttest control group design. The population of this study were all class X students of SMA Negeri 1 Sentolo consisting of six classes. From the population, two classes were randomly sampled as the research sample, namely class X MIA 3 and class X MIA 1. In class X MIA 3 students applie… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1

Citation Types

0
0
0
4

Year Published

2020
2020
2024
2024

Publication Types

Select...
5

Relationship

0
5

Authors

Journals

citations
Cited by 5 publications
(4 citation statements)
references
References 0 publications
0
0
0
4
Order By: Relevance
“…Software flash flipbook dapat membuat dan mengubah file pdf dan image/photo menjadi sebuah buku atau album fisik ketika kita buka perhalamannya. Hasil akhir dapat disimpan dalam format .swf, .exe, .html (Rasiman, 2014). Rata-rata nilai untuk kriteria media pembelajaran yang lengkap meliputi petunjuk penggunaan dan alur kerja program adalah 3,33 dan tergolong valid.…”
Section: Aspek Rekayasa Lunakunclassified
“…Software flash flipbook dapat membuat dan mengubah file pdf dan image/photo menjadi sebuah buku atau album fisik ketika kita buka perhalamannya. Hasil akhir dapat disimpan dalam format .swf, .exe, .html (Rasiman, 2014). Rata-rata nilai untuk kriteria media pembelajaran yang lengkap meliputi petunjuk penggunaan dan alur kerja program adalah 3,33 dan tergolong valid.…”
Section: Aspek Rekayasa Lunakunclassified
“…Menurut Boyce (Shanti, Sholihah & Abdullah, 2018) Problem posing dimulai dengan siswa mengalami sendiri sebagai orang yang berpengetahuan dengan "(1) writing (menulis), (2) critically examining the knowledge in a field (memeriksa secara kritis pengetahuan di lapangan), (3) identifying the individual aspect and social contex of a problem (mengidentifikasi aspek individu dan masalah konteks sosial), dan (4) identifying possible collective actions (mengidentifikasi tindakan-tindakan kolektif). Sedangkan menurut Brown dan Walter (Shanti, Sholihah & Abdullah, 2018) (Haji, 2011), menyatakan bahwa siswa dapat merumuskan soal matematis memiliki kemampuan pemecahan masalah yang lebih tinggi dari pada siswa yang tidak dapat membuat soal. Hasil penelitian lain yang dilakukan oleh Hashimoto (Haji, 2011)…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…(Arrafi & Masniladevi, 2020) . Menurut Rosalia et al, (2022) Pembelajaran PMRI juga menekankan bahwa matematika adalah aktivitas manusia, lebih menekankan pada topik yang selaras dengan kehidupan sehari-hari. Pemahaman realistis dalam PMRI berfokus pada konflik asli pada siswa serta interaksi dunia nyata.…”
unclassified