2019
DOI: 10.25015/15201918492
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Peran Kelompok Tani dan Persepsi Petani Terhadap Penerapan Budidaya Padi Organik di Kabupaten Jember

Abstract: Petani di Kabupaten Jember selama ini masih memiliki kesadaran yang lemah untuk bergeser dari pertanian non organik menuju  pertanian organik. Mereka masih terlena dengan sistem penerapan teknologi pertanian yang serba cepat dan mudah. Padahal telah disosialisasikan oleh para penyuluh bahwa produktivitas lahan dengan sistem organik semakin tinggi, biaya produksi cenderung lebih rendah dan harga output lebih bersaing di pasar. Keberadaan kelompok tani juga tidak banyak memberikan pengaruh yang berarti terhadap … Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1
1
1

Citation Types

0
6
0
12

Year Published

2021
2021
2024
2024

Publication Types

Select...
7
1

Relationship

1
7

Authors

Journals

citations
Cited by 22 publications
(18 citation statements)
references
References 0 publications
0
6
0
12
Order By: Relevance
“…Petani merasakan peran kelompok tani dalam meningkatkan kapasitas petani dalam penguasaan inovasi penangkaran benih. Hal ini senada dengan penelitian Hadi et al, (2019) menyatakan bahwa peran kelompok tani cukup mampu dalam mendorong anggotanya untuk menerapkan sistem pertanian organik.…”
Section: Peran Kelompok Taniunclassified
See 1 more Smart Citation
“…Petani merasakan peran kelompok tani dalam meningkatkan kapasitas petani dalam penguasaan inovasi penangkaran benih. Hal ini senada dengan penelitian Hadi et al, (2019) menyatakan bahwa peran kelompok tani cukup mampu dalam mendorong anggotanya untuk menerapkan sistem pertanian organik.…”
Section: Peran Kelompok Taniunclassified
“…Kemampuan petani dalam mengatasi masalah dan bermitra sinergis perlu dioptimalkan. Jaminan pasar menjadi faktor yang mempengaruhi petani dalam menerapkan suatu teknologi (Hadi et al, 2019). Karena dengan bermitra, kelompok dapat mendapatkan jaminan pasar untuk memasarkan produk usahanya.…”
Section: Peran Kelompok Taniunclassified
“…Prawiranegara (2016) mengemukakan bahwa kelompok tani memiliki peran sebagai media dan wahana komunikasi dan pembelajaran petani, pengidentifikasian berbagai masalah yang dihadapi petani, pengambilan keputusan bersama, pemobilisasian dan penyinergian sumber daya individu (tenaga, pikiran, material), sekaligus perjuangan aspirasi para anggota dengan posisi tawar yang lebih baik. Selain itu, kelompok tani juga berperan mendorong partisipasi dan kemandirian petani dalam mengadopsi berbagai inovasi teknologi di bidang pertanian sehingga dapat memperbaiki produksi dan efisiensi sumber daya yang dimilikinya (Hadi, Akhmadi, & Prayuginingsih, 2019;Rahaman & Abdulai, 2018;Rustinsyah, 2019).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Jika dilihat dari hasil penelitian Hadi et al (2019) di Kabupaten Jember tentang persepsi petani terhadap penerapan budi daya padi organik, maka kondisi penerapan organic farming di Desa Sruni relatif sama. Hasil penelitian tersebut mengungkapkan bahwa kurang berhasilnya penerapan organic farming di Kabupaten Jember disebabkan beberapa faktor, yaitu 1) Kurangnya pengetahuan dan peran kelompok tani dalam memberi informasi terkait organic farming (44%); 2) Rendahnya tingkat kesadaran petani, kurang sabar dan tidak mau ruwet (12%); 3) Minimnya informasi terkait sistem pertanian organik dari PPL setempat (24%); dan 4) Jaminan pasar produk organik belum meyakintan para petani (20%).…”
Section: Analisis Hasil Kegiatan Kendala Yang Dihadapi Dampak Dan Upaya Keberlanjutan Kegiatanunclassified