Productivity Measurement Using the Objective Matrix (OMAX) on the PT XYZ Non Woven Production Floor

Abstract

Productivity is an absolute concern. This relates to the total performance in a company related to the level of efficiency and effectiveness. PT XYZ is a company that produces non-woven disposable clothes. However, in reality, often the targets set are not as expected by the company. The purpose of this study was to measure the productivity level of PT XYZ on non-woven machines. While the method used uses the Objective Matrix (OMAX) and data collection is carried out for 3 months, namely July to September 2022 on the production floor on non-woven machines. with an index value of 320, while in September it was at its lowest point with an index value of 180. This occurred with an increase in total products produced by PT XYZ but on the other hand there was a decrease in the number of hours worked by employees, labor, energy usage, number of hours when there is a breakdown of the machine and the product being repaired.

Penerapan Metode Objective Matrix (OMAX) dalam Mengukur Produktivitas (Studi Kasus : Departemen Servis PT. Tri Mitra Lestari)

“…Untuk mempertahankan daya saing perusahaan dan memungkinkan perusahaan semakin berkembang, hal ini dapat dilakukan dengan memantau pencapaian produktivitas [8]- [10]. Pencapaian produktivitas tersebut dapat dilihat dari produktivitas yang dihasilkan karena memiliki faktor penting dalam perkembangan perusahaan [11]. Produktivitas itu sendiri dapat diartikan sebagai alat ukur yang berkaitan dengan efisiensi antara output yang dihasilkan dengan inputan meningkatkan kinerja perusahaan [12].…”

Perancangan Tata Letak Penyimpanan Baju Di Gudang Behero

“…Proses-proses yang digunakan untuk menciptakan gudang yang baik, rapi, bersih, dan tertata tidak terlepas dari hal-hal yang dilakukan untuk meningkatkan efektifitas dan efisiensi kerja. Hal ini karena efesiensi dan efektivitas kerja berpengaruh terhadap tingkat produktivitas (Sumantika & Sirait, 2022). Oleh karena itu setiap perusahaan atau organisasi yang ingin survive, peningkatan efesiensi dan efektivitas…”