Latar Belakang: Pemilihan basis lilin yang tepat akan mempengaruhi sifat fisik lilin aromaterapi dalam performanya. Palm wax mempunyai sifat mudah larut dalam air dan tingkat allergen kecil. Tujuan penelitian ini untuk memperoleh lilin aromaterapi bersifat repellent yang mempunyai sifat fisik lilin yang baik dan mempunyai kemampuan daya tolak terhadap nyamuk Aedes aegypt. Metode: Kulit jeruk purut disetilasi diperoleh 93 ml dengan bobot jenis 0,9. Formula basis lilin perbadingan bahan dasar lilin palm wax dan asam sterat yaitu A1(10:90), A2(90:10), A3(50:50), A4(70:30), A5(30:70), paraffin wax dan asam stearat B1(75:25), B2(50:50) dan B3(90:10). Hasil: uji sifat fisik lilin semua sediaan mempunyai warna putih, tidak cacat, dan tidak ada gelembung udara, lama waktu bakar A1:10jam 5menit, A2:6jam 47menit, A3:8jam 20menit, A4:7jam 15menit, A5:9jam 7menit, B1:6jam 40menit, B2:7jam 26menit, B3:9 jam 5menit dan titik leleh A1:53.3°C , A2:55.8°C , A3:56.8°C, A4:54.9°C,A5:57.5°C, B1:54,4° C, B2:56,6° C, B3:58,8° C. Basis lilin yang digunakan adalah basis A3(50:50) dan B2(50:50) merupakan basis dengan perbandingan komposisi seimbang. Hasil uji sifat fisik lilin aromaterapi A31(50:50) dan B21(50:50) berwarna kuning, tidak cacat, tidak ada gelembung, waktu bakar A31:7jam 3 menit, B21:6jam 43 menit, titik leleh A31:54,8°C, B21:54,9, dan daya proteksi terhadap nyamuk aedes aegepty A31:86,6%, B21:83,3%. Kesimpulan: Diperoleh lilin aromaterapi palm wax sebagai basis lilin memenuhi sifat fisik sediaan lilin yang baik yaitu tidak cacat, tidak ada gelembung udara, waktu bakar 7jam 3menit, dan daya proteksi terhadap nyamuk aedes aegepty sebesar 86,6%.