Profil Validitas E-LKPD Literasi Sains pada Materi Jamur untuk Melatihkan Keterampilan Berpikir Kritis Peserta Didik Kelas X

Abstract

Pada pembelajaran Biologi, implementasi pembelajaran berbasis literasi sains dan berpikir kritis masih belum optimal sehingga diperlukan bahan ajar yang dapat mendukung proses pembelajaran. Adanya pembelajaran jarak jauh karena pandemi Covid-19 dan revolusi 4.0, menyebabkan diperlukannya ketersediaan e-LiteS (e-LKPD Literasi Sains) sebagai salah satu alternatif bahan ajar. Tujuan dari penelitian ini adalah menghasilkan e-LiteS materi Jamur yang dapat melatihkan keterampilan berpikir kritis yang layak berdasarkan validitas. Penelitian pengembangan ini dilakukan dengan model 4D (define, design, develop, dan disseminate) tanpa tahap disseminate. Analisis dilakukan dengan teknik analisis data statistik deskriptif. Data berasal dari proses validasi oleh pakar pendidikan, pakar materi dan guru mata pelajaran Biologi SMAN 1 Tarik. Hasil rekapitulasi data menunjukkan validitas yang diperoleh masing-masing untuk e-LiteS 1 (Basidiomycota) dan e-LiteS 2 (Jamur Mikroskopis) adalah 3,9 dengan kategori sangat valid. Berdasarkan hasil yang didapatkan maka disimpulkan bahwa e-LiteS merupakan e-LKPD literasi sains untuk melatihkan keterampilan berpikir kritis yang layak untuk diterapkan pada pembelajaran Biologi. Penelitian lanjutan dalam penerapan e-LiteS secara langsung kepada peserta didik perlu untuk dilakukan.

Pengembangan Materi Ajar Elektronik Berbantuan Komik pada Materi Fluida Statis untuk Meningkatkan Minat Belajar Peserta Didik

“…Tabel 3. menunjukkan bahwa hasil rata-rata secara keseluruhan kepraktisan materi ajar elektronik adalah 3,14 berkategori praktis, sehingga layak dipergunakan pada aktivitas pembelajaran. Materi ajar ini dikemas menggunakan bahasa yang sederhana serta tampilan yang menarik sehingga mudah dipahami oleh peserta didik, hal ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Sholihah & Indana (2018) bahwa instruksi kegiatan, bahasa, serta gambar yang jelas membantu peserta didik lebih mudah memahami materi ajar.…”

Pengembangan Lembar Kerja Peserta Didik Elektronik Kelas Aves Untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis Dan Keterampilan Kinerja Siswa Kelas X SMA

“…Validitas E-LKPD dinyatakan memiliki kategori valid berdasarkan 16 Aspek yang dinilai. Hasil dari penelitian ini di dukung dengan penelitian-penelitian sebelumnya yang sudah pernah dilaporkan oleh (JK & Yuliani, 2021;Putra & Ekasari, 2018;Latifah et al, 2020;Mili et al, 2021;Sholihah & Indana, 2018;Dermawan et al, 2020) melaporkan bahwa LKPD tergolong valid karena telah memenuhi aspek yang berlaku.…”

“…Hasil penelitian tentang validitas E-LKPD tetap memperhatikan penetapan skor setiap aspek, penelitian ini mirip dengan penelitian yang pernah di lakukan (JK & Yuliani, 2021;Putra & Ekasari, 2018;Latifah et al, 2020;Mili et al, 2021;Sholihah & Indana, 2018;Dermawan et al, 2020) penetapan validitas berdasarkan skor gabungan tidak mencerminkan validitas setiap aspek sehingga tidak dapat di telusuri kelemahan validitas penelitiannya.…”

“…istilah lain dari kepraktisan isi adalah interesting ada yang menggunakan kepraktisan isi sebagai uji keterbacaan. Mereka menggunakan istilah keterbacaan dalam uji one to one (Latifah et al, 2020;Sholihah & Indana, 2018). Kepraktisan isi juga bisa dilihat dari peserta didik menggunakan E-LKPD Keefektivan harapan E-LKPD dinyatakan memiliki kategori sangat baik berdasarkan 6 keterampilan berpikir kritis (interpretasi, analisis, evaluasi, inferensi, eksplanasi dan pengaturan diri) yang sudah dicantumkan sekurang-kurangnya satu sub keterampilan yang berpatokan pada Facione (1990).…”

“…E-LKPD memiliki keunggulan pada aspek interpretasi, evaluasi, eksplanasi, dan pengaturan diri. Namun ada terdapat perbedaan aspek keterampilan berpikir k britis yang diukur pada penelitian pengembangan yang lain, karena sebagian ada yang menggunakan 3 aspek (menganalisis, mensintesis, dan memecahkan masalah) seperti penelitian yang dilakukan (Sholihah & Indana, 2018).…”