Proyeksi Harga Lada Putih Di Kota Pangkal Pinang Menggunakan Exponential Smoothing

Abstract

Lada putih merupakan salah satu tanaman rempah-rempah yang biasanya digunakan sebagai penyedap rasa makanan. Kota Pangkalpinang Provinsi Bangka Belitung merupakan salah satu daerah penghasil lada putih di Indonesia. Dengan dilakukannya penelitian ini, peneliti bermaksud ingin memproyeksi harga lada putih di daerah tersebut. Metode analisis yang digunakan di penelitian ini merupakan analisis deret waktu (Time Series Analysis). Metode peramalan yang digunakan pada tahapan analisis deret waktu (Time Series Analysis) merupakan metode Exponential Smothing. Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data sekunder yang didapatkan dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (BAPPEBTI) dari bulan Januari 2017 hingga Agustus 2021. Data di analisis dan ditentukan dengan menggunakan model simple, holt, dan brown. Hasil dari penelitian ini adalah harga lada putih di Kota Pangkal Pinang pada bulan Oktober 2021 diproyeksi akan mengami kenaikan harga mencapai Rp. 98.000/kg dengan menggunakan model holt yang menjadi model terbaik.

Economic Transformation of Pepper Farmer’s Households in Lampung Province

“…In addition to low productivity, the selling price of pepper tends to decrease (7). The dependence of Indonesian pepper on the export market is considered to be one of the causes of pepper price fluctuations (8,9). Domestic price fluctuations occur due to the following price fluctuations that occur at higher market levels.…”