2023
DOI: 10.14710/jpki.18.1.52-63
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

The Correlation of Health Literacy Related to Health-Promoting University towards Healthy Behavior Among The Academic Community

Abstract: Background: Health is a substantial factor in creating distinguished human resources. University, as a prominent institution in society, has a role in creating distinguished human resources that could be realized with the campus policy concerned with health issues. Universitas Jenderal Soedirman (UNSOED) has not made a specific health Promoting University (HPU) policy or a healthy campus program. The importance of health problem surveillance in the case of the academic community –and its determinant–and its re… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1

Citation Types

0
1
0
2

Year Published

2023
2023
2024
2024

Publication Types

Select...
3

Relationship

0
3

Authors

Journals

citations
Cited by 3 publications
(3 citation statements)
references
References 26 publications
0
1
0
2
Order By: Relevance
“…(Ediyono, 2015) Berdasarkan hasil penelitian pada tabel 3 menunjukkan bahwa Karakteristik dari sumber informasi terbanyak yang diperoleh remaja putri yaitu media elektronika video sebanyak 9 remaja putri (30,0%), karena untuk mendapatkan sumber informasi maka dibutuhkan media promosi kesehatan adalah semua sarana atau upaya untuk menampilkan pesan atau informasi yang ingin disampaikan oleh komunikator, baik itu melalui media cetak, elektronika (TV, radio, internet, media sosial dan sebagainya) dan media luar ruang, sehingga sasaran dapat meningkat pengetahuan yang akhirnya di harapkan dapat merubah perilakunya kearah positif. (Rubai et al, 2023) Berdasarkan teori dan hasil penelitian peneliti menyimpulkan bahwa sekolah berperan penting dalam pembentukan pengetahuan siswi. Siswi yang mempunyai informasi lebih banyak dari sekolah tentang menstruasi maka dirinya akan lebih dapat mengerti tentang gangguan saat menstruasi.…”
Section: Pembahasanunclassified
“…(Ediyono, 2015) Berdasarkan hasil penelitian pada tabel 3 menunjukkan bahwa Karakteristik dari sumber informasi terbanyak yang diperoleh remaja putri yaitu media elektronika video sebanyak 9 remaja putri (30,0%), karena untuk mendapatkan sumber informasi maka dibutuhkan media promosi kesehatan adalah semua sarana atau upaya untuk menampilkan pesan atau informasi yang ingin disampaikan oleh komunikator, baik itu melalui media cetak, elektronika (TV, radio, internet, media sosial dan sebagainya) dan media luar ruang, sehingga sasaran dapat meningkat pengetahuan yang akhirnya di harapkan dapat merubah perilakunya kearah positif. (Rubai et al, 2023) Berdasarkan teori dan hasil penelitian peneliti menyimpulkan bahwa sekolah berperan penting dalam pembentukan pengetahuan siswi. Siswi yang mempunyai informasi lebih banyak dari sekolah tentang menstruasi maka dirinya akan lebih dapat mengerti tentang gangguan saat menstruasi.…”
Section: Pembahasanunclassified
“…Pemberian informasi dan edukasi literasi kesehatan mental juga bisa dilakukan melalui sarana klinik atau pusat pelayanan kesehatan yang ada dilingkungan universitas. Pada penelitian di Universitas Jenderal Soedirman, responden masih kesulitan mencari informasi tentang layanan dan fasilitas kesehatan kampus (43,2%), hal ini mungkin karena kurangnya sosialisasi dan informasi kepada mereka tentang layanan yang ada, yang pada akhirnya mengakibatkan rendahnya pemanfaatan layanan dan fasilitas kampus (21).…”
Section: Pembahasanunclassified
“…change attitudes and behavior in the physical or social environment of individuals, groups, families, and communities towards health (Depkes, 2009). Health messages can reach a wider audience through a promising health promotion strategy, making health promotion an essential instrument in shaping public health behavior (Dheo, Masfiah, & Maghfiroh, 2019;Mujiati, Sumiarsih, & Pujianti;Rubai, Masfiah, & Maqfiroch).…”
Section: A Introductionmentioning
confidence: 99%