Visitors’ Motives for Attending a Healthy Food Exhibition

Abstract

Environmental issues (i.e., food safety and environmental pollution) have increased concerns about individuals' health as well as global environment. These concerns drive awareness for the influences of healthy foods, and eventually lead them to visit healthy food exhibitions. This research aims to understand the attendees' motives for participating in a healthy food exhibition. Specific objectives are to identify crucial visitors' motives influencing satisfaction with the healthy food exhibition and to verify whether visitors' satisfaction with the exhibition enhances their memory for the experience in the exhibition. The survey was conducted by targeting visitors who participated in the Busan International Food Expo, and the data collected from 363 attendees were analyzed using the SPSS and AMOS statistical programs. The analysis results revealed that three dimensions of healthy food exhibition motives, namely perceived healthiness, perceived hedonism and perceived food safety, increase visitors' satisfaction with the healthy food exhibition, and that satisfaction with the healthy food exhibition further had a positive impact on the visitors' memory for the exhibition experience.

Pendekatan K-Means Clustering Metode Elbow Pada Analisis Motivasi Pengunjung Festival Halal JHF#2

“…Namun terdapat disparitas yang sangat tipis dan menjadi pembatas dari dua istilah yang sangat mirip ini. Sebenarnya pameran dapat dibagi menjadi tiga kategori yaitu pameran konsumen, pameran dagang dan pameran perdagangan dan konsumen, sehingga memberikan petunjuk bahwa pameran dagang hanyalah derivasi dari pameran itu sendiri (Bi et al, 2020;Martaleni et al, 2021;Vasiljević et al, 2023). Satu hal yang menjadi perbedaan utama di antara istilah pameran konsumen dan pameran dagang terletak pada kenyataan bahwa tidak seperti pameran konsumen, pameran dagang secara eksklusif menempatkan pelanggan dan pemasok sebagai pengunjung utama.…”

“…Mengacu pada istilah festival terdapat banyak literatur yang fokus terhadap pembahasan di lanskap riset partisipasi peserta festival dan pengunjung (Grobbelaar et al, 2019;Halkos et al, 2021), tujuan ekshibisi dan pemilihan pameran (Holmes, 2022;Jia et al, 2022), kinerja, efektivitas perilaku peserta dan pengunjung (Bi et al, 2020;Holmes, 2022;Jia et al, 2022;Kruger & Saayman, 2016), kualitas layanan dan kepuasan (Adam et al, 2019;Ahn et al, 2020;Halkos et al, 2021;Su et al, 2020). Dalam salah satu hasil studi yang lain juga diketahui terdapat variabel riset yang berpusat pada keputusan peserta maupun pengunjung pameran untuk menghadiri pameran tertentu atau tidak, pengunjung mengevaluasi potensi manfaat dan biaya untuk memperoleh informasi dan pengetahuan tentang produk, perusahaan, industri, dan teknologi (Jia et al, 2022;Joenpolvi et al, 2022;Kang & Lee, 2021; M. J.…”

“…Hasil penelitian mengungkapkan bahwa pengunjung festival dikategorikan menjadi empat kelompok laten berdasarkan motivasi. Dari hasil penelitian yang lain (Bi et al, 2020) diketahui bahwa tujuan dari penelitian yang dilakukan adalah untuk mengetahui motif peserta dalam mengikuti pameran makanan sehat. Tujuan khusus adalah untuk mengidentifikasi motif penting pengunjung yang mempengaruhi kepuasan dengan pameran makanan sehat dan untuk memverifikasi apakah kepuasan pengunjung dengan pameran meningkatkan ingatan mereka akan pengalaman di pameran.…”

Establishment of ddPCR detection technology system for three contaminants in fermented milk

“…With the continuous development of society, peoples living standards and quality of life have been continuously improved, and healthy foods have become increasingly desired as consumers' food selection criteria have shifted from taste and price to healthrelated food information such as nutrition and food materials and ingredients (Bi et al, 2020). Fermented milk is a collective term for milk and other animal dairy products and plays an important role in the formation of microbial fermentation and acidic coagulation products (Farnworth et al, 2007;Muramalla & Aryana, 2011).…”