2021
DOI: 10.52403/ijhsr.20210507
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

A Comparison of Effect of Semi Fowler’s and Side Lying Position on Pulmonary Functions and Oxygen Saturation in Bedridden Patients

Abstract: Background: Body positioning is prescribed to optimize cardiopulmonary functions. Positioning helps to improve lung function and oxygen saturation in patients who are bedridden for longer duration. The aim of the present study is comparing semi fowler’s position to side lying position (right and left side lying). Method: Thirty bedridden subjects who were haemodynamically stable were included in the study. Out of them three groups were made in which first group was given semi fowler’s position, second group wa… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1

Citation Types

0
0
0
4

Year Published

2024
2024
2024
2024

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(4 citation statements)
references
References 4 publications
0
0
0
4
Order By: Relevance
“…Intervensi yang dilakukan kepada pasien CHF dengan efusi pleura pada kasus yaitu pemberian manajemen sesak, diantaranya monitoring status respirasi seperti frekuensi napas, saturasi oksigen kedalaman napas, penggunaan otot napas tambahan, pemberian terapi oksigen 5L/menit menggunakan nasal canul, pemberian posisi semifowler dan lateral kanan dengan durasi masing-masing selama 30 menit per sesi [4,23], dalam satu hari intervensi dilakukan sebanyak satu sesi dan latihan ini dilakukan selama 3 x 24 jam. Instrumen yang digunakan untuk mengukur derajat sesak pada pasien yaitu menggunakan Medical Research Council Scale (MRC Scale).…”
Section: Metode Penelitianunclassified
See 3 more Smart Citations
“…Intervensi yang dilakukan kepada pasien CHF dengan efusi pleura pada kasus yaitu pemberian manajemen sesak, diantaranya monitoring status respirasi seperti frekuensi napas, saturasi oksigen kedalaman napas, penggunaan otot napas tambahan, pemberian terapi oksigen 5L/menit menggunakan nasal canul, pemberian posisi semifowler dan lateral kanan dengan durasi masing-masing selama 30 menit per sesi [4,23], dalam satu hari intervensi dilakukan sebanyak satu sesi dan latihan ini dilakukan selama 3 x 24 jam. Instrumen yang digunakan untuk mengukur derajat sesak pada pasien yaitu menggunakan Medical Research Council Scale (MRC Scale).…”
Section: Metode Penelitianunclassified
“…Selain itu terdapat terapi non farmakologi yang bisa dilakukan untuk mengurangi rasa sesak yang dialami pasien yakni pemantauan status respirasi seperti frekuensi napas dan saturasi oksigen serta pemberian posisi tirah baring yang ideal. Terapi yang dianjurkan adalah pemberian posisi yang dapat mengoptimalkan fungsi jantung paru dan proses transportasi oksigen dan diantaranya yang paling efektif adalah posisi semifowler dan lateral kanan [23].…”
Section: Hasil Dan Pembahasanunclassified
See 2 more Smart Citations