Keberadaan teknologi basis data memberikan banyak keuntungan dalam melakukan pertukaran, pengiriman dan penyimpanan informasi. Meskipun demikian, data yang disimpan secara awan ditempat pihak ketiga secara polos akan dengan mudah untuk diretas dan dibaca oleh pihak yang tidak berwenang. Dengan menggunakan teknik kriptografi akan membantu merahasikan data tersebut sehingga akan menjadi lebih aman. Namun banyak algoritma yang telah diretas, sehingga perlu adanya modifikasi dan pengembangan yang dilakukan pada sebuah algoritma kriptografi. Salah satu algoritma klasik yang masih dikembangkan sampai saat ini ialah vigenere. Dengan melakukan pemilihan kunci yang tepat, maka informasi yang diamakan oleh vigenere akan mejadi lebih kuat. Eksperimen ini bertujuan untuk memperkuat vigenere dengan mengadopsi proses pemilihan kunci yang berlapis. Selain menggunaka fungsi random juga ditambahkan penggunaan blum blum shub. Sebagai metrik performasi digunakan entropi. Hasil yang diperoleh ialah peningkatan capaian ketahanan informas hingga lebih dari 80% dengan nilai entropi yang lebih baik dari sebelumnya