2018
DOI: 10.31227/osf.io/9xsqe
|View full text |Cite
Preprint
|
Sign up to set email alerts
|

A Review Prinsip Dasar Milling Dalam Sintesis Material

Abstract: Milling merupakan proses penguraian material yang menghasilkan bentukan bidang datar yang biasanya menggunakan proses dengan menggunakan bantuan mesin. Terdapat beberapa klasifikasi proses milling diantaranya Peripheral Milling, Face Milling, dan End Milling. Metode yang digunakan pada proses ini adalah metode pemotongan dan sistem pembagian pada mesin. Banyak faktor-faktor yang berpengaruh terhadap hasil dari proses milling ini seperti kecepatan, waktu, temperatur, tekanan, ukuran grinding ball, persentasi PC… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1
1
1

Citation Types

0
2
0
24

Year Published

2018
2018
2019
2019

Publication Types

Select...
9

Relationship

9
0

Authors

Journals

citations
Cited by 23 publications
(27 citation statements)
references
References 33 publications
(34 reference statements)
0
2
0
24
Order By: Relevance
“…Pertentangan Arsenik memiliki karakteristik yang sama dengan Fosfor, dan sering digunakan sebagai pengganti dalam berbagai reaksi biokimia yang beracun. Ketika dipanaskan, arsenik akan cepat teroksidasi (44) menjadi oksida arsenik, yang berbau seperti bawang putih. Arsenik dan beberapa senyawa arsenik juga dapat langsung tersublimasi, berubah dari padat menjadi gas tanpa menjadi cairan terlebih dahulu.…”
Section: H3aso4unclassified
“…Pertentangan Arsenik memiliki karakteristik yang sama dengan Fosfor, dan sering digunakan sebagai pengganti dalam berbagai reaksi biokimia yang beracun. Ketika dipanaskan, arsenik akan cepat teroksidasi (44) menjadi oksida arsenik, yang berbau seperti bawang putih. Arsenik dan beberapa senyawa arsenik juga dapat langsung tersublimasi, berubah dari padat menjadi gas tanpa menjadi cairan terlebih dahulu.…”
Section: H3aso4unclassified
“…Untuk analisis (197)(198)(199)(200)(201)(202) besaran kimia fisika 3 menggunakan metode (228) perhitungan matematis. Data mengenai kalsium klorida dicari melalui sumber yang relevan seperti review jurnal dan juga sumber lainnya.…”
Section: Caclunclassified
“…Kation (188)(189)(190)(191)(192) bereaksi dengan percepatan menuju elektroda negative dan anion (179-181; 193-199) bereaksi dengan percepatan menuju elektroda (237)(238) positif. Akan tetapi, saat ion bergerak melalui pelarut maka ion (200) akan mengalami gaya gesekan memperlambat Ie' yang sebanding dengan kecepatannya.dan jika diasumsikan bahwa hukum Stokes untuk bola radius a dan s berlaku pada skala mikroskopis , maka kita dapat menuliskan gaya perlambatan ini sebagai:…”
Section: Kecepatan Hanyutunclassified
“…c. Gaya tarik antar ion,semakin besar gaya tarik, semakin lambat gerakan ion. d. Temperatur,semakin tinggi temperatur [227][228][229][230][231] ,semakin cepat gerakan ion. e. Viskositas, semakin besar viskositas larutan, semakin lambat gerakan ion dalam larutan.…”
Section: Konduktivitasunclassified