Pasar untuk ban mobil terus tumbuh dan berkembang, karena hingga saat ini belum ada kendaraan massal yang bisa berjalan tanpa menggunakan ban, sehingga ban merupakan komponen utama dalam mobilisasi kendaraan. Semakin banyak jumlah mobil yang beredar, maka semakin banyak juga penjualan ban di pasar. Pemilihan strategi pemasaran pada industri ban harus memberikan efek yang cukup signifikan terhadap penjualan karena terkait dengan biaya yang dikeluarkan. Pada suatu kondisi tertentu jumlah biaya yang dikeluarkan untuk mengadakan aktifitas promosi maupun program loyalitas besarnya bisa mencapai 50 persen jika dibandingkan dengan net profit yang didapatkan. Berdasarkan penelitian terdapat perbedaan persepsi bauran pemasaran, penjualan kendaraan, dan program loyalitas yang dilakukan oleh merek ban ABC, XYZ, dan BCD. Pada merek ABC, persepsi produk merupakan variabel yang berpengaruh signifikan terhadap sikap sedangkan untuk merek XYZ dan BCD persepsi produk, harga, dan promosi berpengaruh signifikan terhadap sikap. Hal tersebut sama dengan hasil perhitungan SEM dengan menggabungkan tiga merek tersebut dengan hasil persepsi produk, harga, dan promosi berpengaruh signifikan hanya terhadap sikap. Hasil penelitian juga menunjukkan tidak terdapat pengaruh signifikan antara sikap terhadap pembelian.