Subgroup A1 and A2 are the most important ones within blood group A. Subgroup A1 has A antigen more than A2 subgroup possesses, while A2 subgroup can cause misidentification of blood group due to its low A antigen content and genetic variation. Misidentification of blood group will increase in the risk of transfusion reactions. This study aims to describe the A1 and A2 subgroup population in Kulon Progo district. Cross sectional sampling technique was applied. Sample were taken from donors of blood group A in Kulon Progo Red Cross. Identification of A1 and A2 subgroup was done by using lectin (Dolichos biflorus extract). The result among 53 samples showed that 96,2% was of A1subgroup and 3,8% was of A2 subgroup.
Key words: subgroup A1, subgroup A2, population, Kulon Progo
AbstrakSubgroup A1 dan A2 merupakan yang paling utama dalam subgroup golongan darah A. Subgrup A1 memiliki antigen A yang lebih banyak daripada subgrup A2, adanya subgrup A2 dapat menimbulkan kesalahan identifikasi golongan darah karena lemahnya antigen A dan variasi genetik yang dimiliki. Kesalahan identifikasi golongan darah akan meningkatkan resiko reaksi transfusi. Metode yang digunakan adalah cross sectional. Sampel diambil dari donor dengan golongan darah A di PMI Kulon Progo. Identifikasi subgrup A1 dan A2 dilakukan menggunakan lectin (ekstrak Dolichos biflorus). Hasil sebanyak 53 sampel menunjukan 96,2% adalah subgrup A1 dan 3,8% adalah subgrup A2.