“…Hasil ini sama dengan penelitian yang dilakukan oleh Arifin et al (2021) yang membuktikan bahwa tindakan memukul/membenturkan diri, menggaruk dengan keras, dan mencubit dengan keras merupakan tiga tindakan yang paling banyak dilakukan oleh partisipan. Penelitian yang dilakukan Kukielka (2020) juga menemukan hasil yang serupa, yaitu metode NSSI yang paling umum di kalangan remaja termasuk memukul, meninju, menendang, atau membanting badan ke suatu permukaan; menggaruk atau melukai diri sendiri dengan kuku atau benda, dan membenturkan kepala. Penelitian lain menunjukkan bahwa perilaku melukai diri sendiri yang paling umum di kalangan remaja adalah mencegah penyembuhan luka, diikuti dengan memukul diri sendiri, dan menggores huruf, teks, dan bentuk pada kulit (Oktan, 2021).…”