Analisa Audit Konsumsi Energi Sistem Hvac (Heating, Ventilasi, Air Conditioning) Di Terminal 1a, 1b, Dan 1c Bandara Soekarno-Hatta

Abstract

Audit energi pada sistem HVAC (Heating, Ventilasi, Air Conditioning) merupakan aktivitas yang dilakukan secara berkala untuk mengetahui kualitas udara, performa peralatan serta konsumsi energi dan mengevaluasi tingkat kelayakannya serta menentukan langkah perbaikannya. Audit Energi ini dilaksanakan di terminal 1A, 1B, dan, 1C bandara Soeakrno-Hatta untuk memastikan bahwa tingkat kelembaban udara pada terminal 1A, 1B, dan 1C Bandara Soekarno-Hatta sesuai dengan standar kelayakan dan kenyamanan yang berlaku di Indonesia yaitu SNI 03-6390-2000 tentang konservasi energi sistem tata udara pada bangunan dan gedung. Audit Energi Sistem HVAC (Heatig Ventilasi, Air Conditioning) di Terminl 1A, 1B, dan 1C Bandara Soekarno-Hatta menunjukkan bahwa tingkat kelembaban udara atau kualitas udara pada Terminal 1A, 1B, dan 1C Bandara Soekarno-Hatta berada pada kondisi tidak nyaman dan performa peralatan Sistem HVAC (Heating, Ventilasi, Air Conditioning) sudah mulai menurun, sehingga perlu dilakukan peninjauan kembali terhadap Sistem HVAC (Heating, Ventilasi, Air Conditioning) untuk mendapatkan kualitas udara yang nyaman sesuai dengan SNI 03-6390-2000 tentang konservasi energi sistem tata udara pada bangunan dan gedung.Kata kunci: audit energi, HVACnt-family, PDP, APN, RNC, SGSN, GGSN

Analisis Kekuatan Rangka Pada Mesin Transverse Ducting Flange (TDF) Menggunakan Software Solidworks

“…HVAC memiliki peran penting dalam industri terutama untuk gedung-gedung seperti perkantoran, mall, apartemen, serta Industri-industri besar yang memerlukan sistem ventilasi yang baik dan tentunya bertujuan untuk menjaga kelembaban udara. Dengan begitu untuk merealisasikan proses produksi pada perusahaan ini maka diperlukan suatu mesin penunjang agar kegiatan produksi berjalan dengan baik (Husodo & Siagian, 2014).…”

Simulation Modelling of Roof Design of Indonesian Airport Terminal For Optimal Utilization of Cooling Energy

“…The airport terminal area (land side) is the largest energy consumer because of its function as a point for processing passengers and cargo as well as many facilities required for its operation. Previous research on HVAC system at Soekarno Hatta airport explained that the usage of energy for chillers at Soekarno Hatta airport terminals 1A, 1B, and 1C in the check-in and arrival areas of terminals 1A, 1B, and 1C was allocated to reach a temperature of 24.3 -26 o C and humidity 51.7-72.5% [2]. (Husodo & Siagian, 2014).…”

“…Previous research on HVAC system at Soekarno Hatta airport explained that the usage of energy for chillers at Soekarno Hatta airport terminals 1A, 1B, and 1C in the check-in and arrival areas of terminals 1A, 1B, and 1C was allocated to reach a temperature of 24.3 -26 o C and humidity 51.7-72.5% [2]. (Husodo & Siagian, 2014). One of the key aspects of airports energy efficiency is through building envelope [3].…”