2018
DOI: 10.31289/jmemme.v2i2.2111
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Analisa Kelebihan Tekanan Pada Saat Pembakaran Gas Berlebih Pada Flare

Abstract: <p class="8AbstrakBahasaIndonesia">Gas metana ini merupakan gas rumah kaca yang 21 x lebih merusak dari pada karbondioksida. Dampak terjadinya kelebihan tekanan akan terlihat api yang lebih tinggi dari cerobong flare, dan kemungkinan besar bisa mengakibatkan kebakaran di area pengolahan biogas.Dari hasil analisis kinerja biogas flare yang didapat secara langsung dari Biogas Pabrik Ukindo adalah untuk tekanan 8-15 kpa, kandungan metana 40 – 60%,dan temperatur pembakaran 1000 – 1200 ˚C, untuk emisi gas rum… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2020
2020
2020
2020

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(1 citation statement)
references
References 0 publications
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Gas yang terdapat pada proses pemisahan minyak dan gas ini sebagian besar adalah Gas Methane, yang dimana gas methane merupakan gas rumah kaca yang tingkat bahaya nya 21x lebih besar daripada karbondioksida. Selain gas methane, biasanya juga banyak mengandung CO2 dan H2S [2].…”
Section: Pendahuluan Latar Belakangunclassified
“…Gas yang terdapat pada proses pemisahan minyak dan gas ini sebagian besar adalah Gas Methane, yang dimana gas methane merupakan gas rumah kaca yang tingkat bahaya nya 21x lebih besar daripada karbondioksida. Selain gas methane, biasanya juga banyak mengandung CO2 dan H2S [2].…”
Section: Pendahuluan Latar Belakangunclassified