CV Jayo Agro Biotechnology merupakan perusahaan yang bergerak di bidang pembibitan dan berfokus pada pembibitan kelapa kopyor kultur jaringan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji kajian mutu bibit kelapa kopyor dengan analisis yang digunakan adalah Statistical Quality Control (SQC). Metode penelitian yang digunakan yaitu pengumpulan data dengan cara observasi dan wawancara dan analisis data dengan metode SQC dengan 4 tahap, yaitu pemeriksaan menggunakan lembar periksa (check sheet), peta kendali p (qontrol chart), diagram pareto, dan diagram sebab akibat (fishbone). Berdasarkan diagram peta kendali jenis varietas yang berada dalam batas kontrol jumlahnya lebih banyak daripada yang diluar batas kontrol. Melalui diagram pareto diketahui bahwa jenis masalah mutu yang terjadi selama proses produksi bibit kelapa kopyor adalah kontaminasi saat subkultur dengan persentase sebanyak 33% dan kontaminasi saat aklimatisasi persentasenya 67%. Penyebab masalah mutu bibit kelapa kopyor antara lain dipengaruhi oleh lingkungan, metode, manusia, mesin, dan material.