Pada pembangunan proyek fasilitas pariwisata ada faktor-faktor yang dapat mempengaruhi keterlambatan waktu pelaksanaannya. Dampak yang ditimbulkan dari faktor-faktor tersebut adalah keterlambatan suatu proyek. Keterlambatan proyek timbul ketika kontraktor tidak dapat menyelesaikan proyek sesuai dengan waktu yang tercantum dalam kontrak. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh tiap faktor terhadap keterlambatan suatu proyek pada kawasan pariwisata di Bali. Pengumpulan data dilakukan dengan survey menggunakan kuesioner yang dibagikan kepada 31 responden. Responden diambil berdasarkan metode multi random sampling dimana stage pertama adalah kawasan wisata yang akan digunakan, kedua adalah proyek tiap kawasan wisata dan terakhir pihak yang terlibat langsung pada pengerjaan suatu proyek di lapangan ( kontraktor). Analisis data yang digunakan berupa uji regresi linier berganda untuk mengetahui faktor-faktor yang berpengaruh signifikan pada keterlambatan waktu pelaksanaan fasilitas pariwisata di Bali menggunakan perangkat lunak SPSS (Statistical Package for the Social Sciences) versi 26. Dari pengujian tersebut didapat 5 faktor yang berpengaruh signifikan terhadap proyek pembangunan fasilitas pariwisata di Bali yaitu: Faktor tenaga (X1) dengan nilai pengaruh sebesar 3,950, Faktor material (X2) dengan nilai pengaruh sebesar 2,410, Faktor alat (X3) dengan nilai pengaruh sebesar 2,582, Faktor keuangan (X4) dengan nilai pengaruh 2,478, Faktor metode (X5) dengan nilai pengaruh 2,175 , dan pengaruh semua faktor secara simultan dengan nilai 41,225.