Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh virtual syncronous (maya/daring) dan pengaruh live syncronous (tatap muka langsung/luring) dalam sistem pembelajaran blended learning pada mata kuliah Strategi Belajar Mengajar Biologi pada mahasiswa Biologi 21 Universitas Muhammadiyah Bulukumba. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Subjek penelitian ini adalah 29 orang mahasiswa kelas Bio 21. Instrumen dalam penelitian ini adalah pedoman pertanyaan wawancara. Teknik pengumpulan yang digunakan yaitu teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah analisis Miles and Huberman dan teknik keabsahan data dalam penelitian ini adalah standar kredibilitas, standar transferabilitas, standar depandibilitas dan standar konfirmabilitas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran daring pada sistem blended learning secara virtual syncronous (sinkron maya/daring) dan live syncronous (sinkron langsung/luring) pada mata kuliah strategi belajar mengajar Biologi tidak berpengaruh baik pada jaringan dan cuaca. Pengaruh sistem pembelajaran blended learning secara live syncronous (sinkron langsung/luring) pada mata kuliah strategi belajar mengajar Biologi membuat mahasiswa menjadi aktif, inovatif dan kreatif berpengaruh baik pada tingkat daya serap mahasiswa baik secara kognitif, afektif maupun psikomotorik, kemandirian dalam belajar, terciptanya interaksi sosial, problem solving yang baik, tanggung jawab dan kolaborasi tim yang solid menjadikan pembelajaran ini menjadi konseptual, faktual dan bermakna.